Aceh, VIVA – Wakil Gubernur (Wagub) Aceh, Fadhlullah atau Dek Fadh, menyapa sopir truk berpelat Sumatera Utara (Sumut) yang melintas di Gunung Gurutee, Kabupaten Aceh Jaya pada Sabtu, 4 Oktober 2025.
Dilihat melalui video YouTube @HumasSetdaAceh1, Dek Fadh didampingi Kapolda Aceh, Irjen Pol Marzuki Ali Basyah terlihat menghentikan dua truk berpelat BK (Sumatera Utara) dan BA (Sumatera Barat).
Saat truk berhenti, Wagub dengan Santai menyapa sopir truk. Selanjutnya Dek Fadh memberi sopir truk uang masing-masing Rp200 ribu untuk makan siang.
“Sudah makan belum, hah? Belum? Ah (mengeluarkan uang dari saku) untuk makan ya,” ucap Dek Fadh.
Pada kesempatan itu Dek Fadh juga memastikan kepada kedua sopir truk terkait keamanan berkendara di Serambi Mekah.
“Aman di Aceh ya? Ada di stop di Aceh?” tanya wagub.
“Gaada pak,” sahut sopir truk, lalu melanjutkan perjalanan.
Sebelumnya kisruh terkait pelat truk mencuat di media sisal usai Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution mencegat truk berpelat BL (Aceh). Selain itu, Bobby juga disebut meminta para sopir mengganti pelat mereka menjadi BK.
Merespons kebijakan tersebut, Gubernur Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem lebih memilih tidak pusing dan menganggapnya sebagai angin lalu.
Pemprov Sumut razia truk pelat BL di Kabupaten Langkat
Mualem, di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Senin, 30 September 2025, mengimbau rakyat Aceh bersikap tenang dan tidak terpancing dengan kebijakan tersebut.
"Kita sabar dan diam saja. Tidak perlu ditanggapi, kita tenang saja. Kita anggap itu angin berlalu, kicauan burung, yang rugi dia sendiri," kata Mualem
Akan tetapi, Mualem mewanti-wanti jajarannya untuk waspada apabila kebijakan nantinya akan merugikan rakyat Aceh secara langsung.
"Kita wanti-wanti juga, kalau dijual ya kita beli, kalau gatal ya digaruk," ujarnya merujuk.
DPR Ingatkan Bobby Nasution, Razia Plat Aceh Bakal Timbulkan Ketegangan
Saan menegaskan bahwa sebagai rakyat Indonesia harus mengedepankan kesatuan. Ia meminta seluruh pihak tak mementingkan ego masing-masing
VIVA.co.id
2 Oktober 2025