Jakarta, VIVA – Sofa adalah salah satu perabot rumah tangga yang sering digunakan sehari-hari, baik untuk bersantai, menonton televisi hingga menerima tamu.
Karena sering digunakan, sofa rentan terhadap kotoran dari berbagai sumber, seperti sisa makanan, minuman yang tumpah, atau bahkan bulu hewan peliharaan.
Jika tidak dirawat dengan baik, sofa bukan hanya tampak kusam dan kotor, tetapi juga dapat menjadi tempat berkembangnya kuman dan bakteri yang bisa berdampak pada kesehatan penggunanya. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara merawat dan membersihkan sofa dengan benar agar tetap bersih, nyaman digunakan dan tahan lama.
Dengan perawatan yang tepat, sofa bisa selalu terlihat seperti baru dan memberikan kenyamanan maksimal bagi seluruh anggota keluarga.
1. Bersihkan Debu Secara Rutin
Debu dan kotoran yang menempel di sofa bisa membuatnya tampak kusam dan tidak nyaman digunakan.
Untuk mencegah penumpukan debu, bersihkan sofa secara rutin menggunakan vacuum cleaner dengan kepala sikat lembut.
Jika tidak memiliki vacuum cleaner, Anda bisa menggunakan kain microfiber untuk mengelap permukaan sofa.
Membersihkan debu secara rutin juga akan membantu mengurangi risiko alergi akibat tungau atau debu yang menempel.
2. Gunakan Sarung atau Cover Sofa
Menggunakan sarung atau cover sofa adalah cara praktis untuk menjaga kebersihannya.
Sarung ini bisa dilepas dan dicuci secara berkala sehingga kotoran dan noda tidak langsung mengenai sofa.
Pilih bahan yang mudah dicuci dan nyaman, seperti katun atau polyester.
Dengan begitu, Anda bisa menjaga kebersihan sofa tanpa harus mencucinya langsung yang sering kali lebih sulit.
3. Hindari Makan dan Minum di Sofa
Salah satu penyebab utama sofa cepat kotor adalah tumpahan makanan dan minuman. Jika memungkinkan, hindari kebiasaan makan dan minum di atas sofa.
Jika tidak bisa dihindari, gunakan tatakan atau alas untuk mencegah tumpahan langsung mengenai sofa.
Segera bersihkan jika terjadi tumpahan agar noda tidak menempel dan sulit dihilangkan.
4. Gunakan Semprotan Pelindung Kain
Untuk menjaga kebersihan sofa dalam jangka panjang, gunakan semprotan pelindung kain yang dapat membantu mencegah noda menempel.
Produk seperti spray anti noda atau water repellent bisa melapisi kain sofa dan membuatnya lebih tahan terhadap tumpahan cairan.
Namun, pastikan Anda memilih produk yang sesuai dengan jenis bahan sofa agar tidak merusaknya.
5. Segera Bersihkan Noda yang Muncul
Jika sofa terkena noda, segera bersihkan sebelum noda mengering dan sulit dihilangkan. Gunakan campuran air hangat dan sabun lembut untuk membersihkan noda ringan.
Untuk noda minyak, taburkan baking soda pada area yang terkena, diamkan selama beberapa menit, lalu bersihkan dengan vacuum cleaner.
Jika noda tetap membandel, gunakan pembersih khusus kain yang sesuai dengan bahan sofa Anda.
6. Jaga Kelembapan Ruangan
Kelembapan udara juga bisa memengaruhi kondisi sofa. Jika ruangan terlalu lembap, sofa bisa menjadi tempat berkembangnya jamur dan menimbulkan bau tidak sedap.
Untuk mencegah hal ini, pastikan ruangan memiliki sirkulasi udara yang baik. Jika perlu, gunakan dehumidifier atau letakkan sofa di tempat yang tidak terlalu lembap.
Halaman Selanjutnya
Debu dan kotoran yang menempel di sofa bisa membuatnya tampak kusam dan tidak nyaman digunakan.