Jakarta, VIVA – Organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan), Banteng Muda Indonesia (BMI) menegaskan komitmennya untuk merekrut generasi muda untuk memperkuat PDI Perjuangan (PDIP).
Hal itu dikatakan oleh Ketua Umum DPP BMI Mochammad Herviano dalam pidato politiknya ketika memperingati puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Tahun Banteng Muda Indonesia, Sabtu, 29 Maret 2025.
Mochammad Herviano mengatakan, sebagai salah satu sayap partai PDIP, BMI akan terus bergerak secara gotong royong untuk merekrut generasi muda agar lebih mengenal lebih dalam lagi tentang ajaran atau ideologi Bung Karno sebagaimana yang diajarkan oleh PDIP.
Ketua DPP BMI, Andhika P Wijaya
"Ini salah satu tugas kita. Kita diamanahkan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri untuk terus bergerak menyebarluaskan ajaran-ajaran Bung Karno kepada kaula muda," kata Ketua Umum DPP BMI Mochammad Herviano di Kantor Sekretariat DPP BMI, Jalan Prof. DR. Soepomo No.71, Jakarta Selatan.
Pria yang akrab dengan sebutan Bung Vino itu menjelaskan, BMI memiliki nilai historis yang sangat panjang bersama PDI Perjuangan. Para deklarator atau pendiri BMI telah mengamanahkan kepada kita semua, bahwa BMI harus menjadi garda terdepan dalam merekrut generasi muda Indonesia untuk membesarkan partai PDIP.
"Hari ini adalah momen penting BMI. Selama 25 tahun BMI berdiri, para deklarator kita telah meneguhkan sikap, bahwa BMI harus menjadi sayap PDIP untuk mendekatkan anak-anak muda dengan partai PDI Perjuangan," ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Bung Vino, dia menginstrukan kepada seluruh kader muda BMI di seluruh Indonesia untuk bergotong royong dan bergerak bersama dengan bersinergi dengan pengurus partai di seluruh Indonesia untuk suksesi program-program kerakyatan partai PDIP.
"Mari kita bergerak bersama-sama, apapun kondisinya kader BMI harus mampu bergerak, bergotong royong, bergandeng tangan untuk membumikan ajaran Bung Karno bersama PDI Perjuangan," tegasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Bidang Kehormatan DPP BMI, Muhammad Narendra Kiemas menyampaikan, bahwa selama 25 tahun BMI telah meneguhkan dirinya sebagai organisasi sayap partai yang bergerak di isu-isu kerakyatan, khususnya kepemudaan.
Hal itu dibuktikan oleh BMI dengan menjalankan program JAGA REPUBLIK (JAREK) yang menjadi manifesto gerakan Banteng Muda Indonesia di seluruh Indonesia.
"Kita memiliki program JAREK, diantaranya ada Jaga Disabilitas (Jagad), Jaga UMKM, Jaga Wisata, Jaga Perempuan Indonesia (Japri), dan lain sebagainya. Nah, program-program ini yang telah dijalankan oleh kawan-kawan DPD dan DPC BMI seluruh Indonesia untuk membumikan ajaran Bung Karno dan PDI Perjuangan," kata Narendra Kiemas.
Dia menegaskan, bahwa sebagai organisasi sayap pemuda PDI Perjuangan, BMI akan bekerja keras mengepakkan sayapnya untuk membawa PDIP terbang menjulang tinggi ke angkasa.
Untuk diketahui, acara puncak HUT BMI ke-25 tahun ini dihadiri oleh Wakil Bendahara Umum DPP PDIP Yuke Yurike, deklarator atau pendiri BMI, serta pengurus DPD dan DPC BMI seluruh Indonesia secara daring.
Dalam kegiatan yang dihadiri puluhan penyandang disabilitas dan UMKM binaan BMI tersebut, DPP BMI juga memberikan santunan kepada ratusan anak yatim, piatu, dan dhuafa. Selain itu, BMI juga melaunching jaket terbarunya yang di-desain hasil dari sayembara kader muda BMI. Acara tasyakuran HUT BMI ditutup dengan memberikan bantuan pembinaan kepada komunitas SeniNGrafis dan Komunitas Rumah Bintang yang selama ini mendampingi anak-anak penyintas HIV di Jakarta.
Halaman Selanjutnya
Di tempat yang sama, Ketua Bidang Kehormatan DPP BMI, Muhammad Narendra Kiemas menyampaikan, bahwa selama 25 tahun BMI telah meneguhkan dirinya sebagai organisasi sayap partai yang bergerak di isu-isu kerakyatan, khususnya kepemudaan.