Dugaan Penodongan Pistol di Tol Cipularang, Polisi: Tim Gabungan Sudah Bergerak

6 hours ago 3

Minggu, 8 Juni 2025 - 19:39 WIB

Cipularang, VIVA – Polisi menyampaikan bahwa pihaknya sudah turun untuk menelusuri aksi koboi pengemudi mobil Grandmax berstiker Lalamove di tepi Tol Cipularang yang diduga menodongkan pistol ke pengendara mobil lainnya.

Kepala Induk Patroli Jalan Raya (Ka Induk PJR) Tol Cipularang Komisaris Polisi Joko Prihantono mengatakan, anggota dari Polres Purwakarta dan Polda Jawa Barat sudah bergerak terkait dengan hal tersebut.

“Iya (polisi) sudah (bergerak). Iya dari Polres. Ini dari Resersenya, Resmobnya Purwakarta dengan Polda juga bergerak,” ujar Joko kepada wartawan, Minggu, 8 Juni 2025.

Meski begitu, Joko menyampaikan kendala perihal peristiwa yang belum diketahui pasti terjadinya lantaran pihak kepolisian belum menerima laporan soal peristiwa itu.

Rekaman CCTV dari peristiwa tersebut juga belum didapatkan oleh kepolisian untuk ditindaklanjuti lebih jauh.

“Kita nggak tahu kejadiannya jam berapa. Sedangkan yang ditodong itu tidak ada laporan ke polisi. Jadi dia hanya memviralkan saja,” ucap Joko.

Oleh karena itu, Joko menyampaikan kepada pihak yang merasa dirugikan atau menjadi korban atas peristiwa itu untuk membuat laporan ke polisi.

“Ya bukan dihimbaunya. Minimal dia harus laporan dong. Bukan bikin video seperti itu. Nah jadi seolah-olah tuh kita tidak bergerak,” kata Joko.

“Tetap aja kita juga nggak tinggal diam. Cuma yang dari kita ini, kita bingung, laporannya enggak ada. Kita cek CCTV juga enggak ada. Makanya yang bikin bingung seperti itu,” ujarnya.

Joko menambahkan bahwa untuk mobil yang digunakan terduga pelaku penodongan itu sudah diketahui nomor kendaraannya. Dia menyebutkan, nomor tersebut sudah terblokir tilang elektronik atau ETLE.

“Kalau mobilnya sudah, nomor mobilnya sudah ketemu. Cuma dia diblokir ETLE,” ucapnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Purwakarta Ajun Komisaris Polisi Enjang Sukandi menambahkan bahwa tim gabungan dari Polres Purwakarta sudah bergerak melakukan penyelidikan atas laporan yang diterima.

"Kita sudah dapat laporan, dan kita sedang bergerak. Jatanras. Gabungan," kata Enjang.

Sebelumnya diberitakan, viral di sosial media pengendara mobil menodongkan pistol ke pengendara lain usai terlibat adu mulut. Sopir yang mengeluarkan senjata api itu memakai kendaraan Daihatsu Gran Max dengan stiker Lalamove.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @dashcam_owners_indonesia, seperti yang dilihat oleh VIVA pada Minggu 8 Juni 2025. Disebutkan bahwa insiden terjadi di tol cipularang KM 95 arah Bandung, Sabtu 7 Juni 2025 sekitar pukul 15.30 WIB.

Tampak dalam video pengendara mobil yang memakai dashcam menghampiri mobil Gran Max tersebut dan terlibat adu mulut. Namun, tiba-tiba sopir dari jasa antar barang tersebut langsung turun sembari menodongkan pistol.

“Supir granmax B 2850 UFZ . Tidak terima di salip dan melakukan intimidasi mengejar sambil menodongkan pistol ke arah korban,” tulis keterangan video itu.

Usai ditodongkan senjata, pengendara langsung lari ke mobilnya dan menghindar. Aksir sopir Lalamove tersebut langsung mendapat kecaman oleh netizen.

Halaman Selanjutnya

Oleh karena itu, Joko menyampaikan kepada pihak yang merasa dirugikan atau menjadi korban atas peristiwa itu untuk membuat laporan ke polisi.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |