IHSG Rebound ke Zona Hijau, Saham MAPI hingga ANTM Kinclong di Sesi I

6 hours ago 2

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:10 WIB

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,55 persen atau 101,59 poin pada sesi pertama perdagangan Rabu, 12 Maret 2025. Kenaikan menghentikan tren koreksi dan membawa IHSG naik ke level 6.647,44.

Phintraco Sekuritas melaporkan, pergerakan indeks berada dalam kisaran area 6,566-6.654. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 4,53 persen.

Secara teknikal, IHSG breakout di rentang level 6.625 bersamaan terjadinya pelebaran positive slope pada MACD. Sementara itu, indikator Stochastic RSI berada pada overbought area. 

"Dengan demikian, jika IHSG mampu bertahan di atas MA20 maka berpotensi lanjutkan penguatan menuju level 6.650-6.675," demikian prediksi Phintraco Sekuritas dikutip dari risetnya.

Ilustrasi sedang investasi

Photo :

  • pexels.com/Anna Nekrashevich

Keberhasilan indeks berbalik menguat sejalan kinclongnya sejumlah sektor saham. Sektor teknologi memimpin lonjakan sebesar 5,71 persen disusul sektor material dasar menguat 0,79 persen dan sektor keuangan melambung 0,75 persen.

Namun, dua sektor saham lainnya masih tertinggal di zona merah. Sektor properti anjlok 0,88 persen dan sektor industri merosot tipis 0,19 persen. 

Phintraco Sekuritas turut memantau tiga emiten dengan nilai transaksi tertinggi meliputi saham BBRI, BMRI, dan BBCA. Sedangkan, emiten paling banyak diincar investor sehingga membukukan frekuensi membludak antara lain saham GOTO, BKSL, dan KAQI.

Sejumlah saham turut mengalami lonjakan signifikan diantaranya:

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)

Saham MAPI melesat 6,48 persen atau 95 poin menjadi 1.560.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

Saham TLKM menyusul kenaikan sebanyak 90 poin atau 3,80 hingga menembus level 2.460.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)

Hasil positif juga dicatat saham ANTM yang menguat 3,29 persen atau 50 poin ke posisi 1.570.

Halaman Selanjutnya

Phintraco Sekuritas turut memantau tiga emiten dengan nilai transaksi tertinggi meliputi saham BBRI, BMRI, dan BBCA. Sedangkan, emiten paling banyak diincar investor sehingga membukukan frekuensi membludak antara lain saham GOTO, BKSL, dan KAQI.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |