Jangan Nekat, Inilah Daftar Negara yang Gak Direkomendasikan Buat Tujuan Kabur Aja Dulu

1 day ago 2

Rabu, 19 Februari 2025 - 06:58 WIB

Jakarta, VIVA – Tagar Kabur Aja Dulu kini tengah menjadi perbincangan anak-anak muda Indonesia. Banyak ajakan yang menyerukan untuk pindah kewarganegaraan ke negara lain yang menjanjikan kehidupan lebih baik dari pada Indonesia. Tidak sedikit yang tergiur melihat sejumlah WNI sudah berhasil meniti karier hingga punya kehidupan baru di luar negeri. Oleh karena itu, anak-anak muda kini mulai tertarik mengenyam pendidikan dan bekerja di luar negeri hingga menikah dengan orang asing. 

Tetapi sebelum memutuskan untuk nekat pindah kewarganegaraan atau tinggal di luar negeri, ketahui dulu negara-negara mana saja yang tidak direkomendasikan untuk pindah serta alasannya supaya tidak menyesal. Scroll lebih lanjut ya.

Menurut survei Expat Insider 2024 yang dilakukan oleh InterNations, ada 10 negara di tingkat terbawah yang tidak direkomendasikan untuk pindah. Hal ini dinilai dari tiga faktor berbeda dalam skala satu (sangat buruk) hingga tujuh (sangat baik) yang meliputi biaya hidup secara umum, kepuasan dengan situasi keuangan mereka, dan apakah pendapatan rumah tangga responden cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman.

Singapura (peringkat 48 dari 53 negara) yang merupakan negara tetangga Indonesia, membuktikan bahwa keuangan bukanlah topik yang mudah di Asia. Negara kota ini selalu menempati peringkat di antara kota-kota termahal di dunia, dan hasil survei Expat Insider pun demikian. Tiga perempat ekspatriat (75%) menilai biaya hidup secara negatif (vs. 39% secara global). Dan lebih dari seperempat (27%) memberikan faktor ini peringkat terburuk (vs. 9% secara global).

Di Eropa, Irlandia (peringkat ke-50) dan Norwegia (peringkat ke-49) bergabung dengan Finlandia (peringkat ke-52) dan Inggris (peringkat ke-51) di peringkat 10 terbawah. Biaya tinggi merupakan permasalahan di keempat negara tersebut. Namun, pendapatan yang relatif lebih tinggi di Norwegia, hanya 33% yang berpenghasilan kurang dari 50 ribu USD per tahun (vs. 52% secara global), berarti bahwa pendapatan rumah tangga yang dapat dibelanjakan cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman di sana (peringkat ke-32). 

Yang baru masuk dalam 10 negara terbawah pada tahun 2024 adalah tiga negara Timur Tengah yakni Bahrain (peringkat ke-46), Türkiye (ke-45), dan Kuwait (ke-44). Pada tahun 2023, peringkat mereka berada pada peringkat menengah, dari Bahrain pada peringkat ke-27 hingga Kuwait pada peringkat ke-38 dari 53 negara.

Biaya yang tinggi bukanlah masalah terbesar di sana, Bahrain bahkan menempati peringkat ke-24 dalam hal ini, sebaliknya, hasil survei menunjukkan rasa tidak puas dengan situasi keuangan di sana dan seberapa jauh pendapatan rumah tangga mereka dapat memberikan manfaat bagi mereka. Lebih dari dua dari lima (43%) mengatakan bahwa hidup nyaman di Kuwait saja tidak cukup.

Secara geografis, Kanada (peringkat ke-53) dan Selandia Baru (peringkat ke-47) adalah negara-negara ganjil yang berada di 10 terbawah indeks. Hasil yang dicapai Selandia Baru mungkin sedikit membaik, sebelumnya negara ini menduduki peringkat terakhir dalam bidang Keuangan Pribadi pada tahun 2023, namun biaya yang tinggi (peringkat ke-52) terus menjadi masalah bagi pendatang dan penduduk lokal.

Berikut ini adalah 10 urutan terbawah negara yang direkomendasikan untuk tujuan Kabur Aja Dulu.

Kuwait
Türkiye
Bahrain
New Zealand
Singapore
Norway
Ireland
United Kingdom
Finland
Canada

Halaman Selanjutnya

Source : www.freepik.com

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |