Luwu, VIVA – Oknum dokter berinisial JHS di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, diduga melakukan tindakan cabul terhadap beberapa orang pasien wanita, saat proses pemeriksaan medis. Kasus ini menjadi sorotan dan viral di sosial media.
Diketahui, JHS, merupakan seorang dokter spesialis bedah mulut di salah satu fasilitas kesehatan di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Perbuatannya baru terungkap, setelah seorang wanita memberanikan diri curhat di sosial media.
Wanita tadi mengaku adik kandungnya yang masih berusia 17 tahun, menjadi korban cabul saat menjalani perawatan medis di rumah sakit. Postingan inipun ramai ditanggapi netizen, banyak diantaranya yang mengaku pernah mendapat perlakuan yang sama.
"Saya juga jadi korban, saat itu sedang kontrol pasca operasi cabut gigi. Dokternya berdiri di samping saya, lalu menggesek kelaminnya dilenganku," kata salah seorang korban.
Awalnya korban tidak curiga dan menganggap tindakan itu wajar. "Namun setelah ada postingan ini, saya jadi yakin bahwa tindakannya waktu itu adalah kesengajaan," ujarnya.
Ia memastikan, korban perbuatan cabul dr.JHS jumlahnya puluhan, tapi tidak ada yang berani bersuara.
Informasi yang dihimpun, kasus ini telah dilaporkan ke Polres Luwu, Sulawesi Selatan.
Sementara Kapolres Luwu, AKBP Arisandi mengkonfirmasikan, bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus ini, namun ia tidak merincikan berapa korban yang telah membuat laporan.
"Saya kurang detail kalau jumlahnya, tapi laporan korban sudah kami terima. Coba cek langsung ke kasat reskrim ya," kata Arisandi.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jody Dharma mengatakan, korban yang resmi membuat laporan baru satu orang. "Tadi malam laporannya kami terima, sementara ini kami masih lakukan penyelidikan," kata Jody Dharma.
Adapun dr. JHS, oknum dokter yang diduga melakukan tindakan cabul pada pasiennya, belum merespon saat dikonfirmasi.
Sementara dr. SYH, rekan seprofesi terduga pelaku, menyebut jika kasus ini awalnya sudah pernah dimediasi dengan pihak keluarga korban. "Sudah pernah kami coba untuk mediasi, tapi sudah terlanjur viral," kata dr. SYH.
dr. JHS, adalah dokter spesialis bedah mulut yang bekerja di beberapa rumah sakit swasta dan milik Pemerintah di Kabupaten Luwu dan Kota Palopo.
Laporan: Habib/tvOne Luwu
Halaman Selanjutnya
Sementara Kapolres Luwu, AKBP Arisandi mengkonfirmasikan, bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus ini, namun ia tidak merincikan berapa korban yang telah membuat laporan.