Presiden KSPSI Imbau 2 Pabrik Sepatu Ini Penuhi Hak Pekerja

3 hours ago 1

Kamis, 13 Maret 2025 - 19:25 WIB

Jakarta, VIVA – Presiden Konferensi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, memberikan klarifikasi soal kabar adanya gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di 2 pabrik sepatu, yakni PT Adis Dimension Footwear dan PT Victory Ching Luh. 

Dia menegaskan, setelah mendapatkan informasi, sebagian dari ribuan buruh pada dua pabrik sepatu itu diketahui justru telah mengajukan pensiun dini. 

"Informasi bahwa ribuan karyawan Victory dan Adis ter-PHK, semua itu ada yang keliru. Jadi, ada penawaran pensiun dini sebanyak 700-800 karyawan. Tidak ada paksaan," kata Andi Gani dalam keterangannya, Kamis, 13 Maret 2025.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea.

Dia juga memastikan Victory dan Adis bukan pindah ke Jawa Tengah demi menekan upah karyawan. Melainkan, keduanya justru akan melakukan ekspansi bisnis ke daerah lain. 

"Saya telah menanyakan kepada pemilik kedua perusahaan tersebut terkait informasi yang menyebutkan Victory dan Adis akan pindah ke Jawa Tengah, itu tidak ada," ujar Andi Gani.

Selain itu, kedua perusahaan mengaku akan memindahkan karyawan yang di PHK di Ching Luh dan Adis ke perusahaan lain.

Saat ini, Andi Gani memastikan bahwa sudah ada perusahaan dari Taiwan yang bergerak di industri sepatu, yaitu PT Tah Sung Hung, yang akan merekrut 25.000 pekerja. Termasuk merekrut anggota KSPSI yang telah di PHK Victory Ching Luh dan Adis Dimension Footwear. 

"Sudah ada dua dan tiga perusahaan yang menyatakan kesiapan untuk menerima anggota KSPSI yang terkena PHK. Saya cari jalan keluar dengan menghubungi dan perusahaan tersebut menyetujuinya. Karena mereka memiliki kualifikasi sama-sama pabrik sepatu," kata Andi Gani.

"Sebagai organisasi kami bertanggung jawab menyiapkan tempat tinggal sementara selama tiga bulan untuk mereka beradaptasi di tempat yang mereka akan kerja nanti," ujarnya. 

Andi Gani yang juga Penasihat Kapolri ini menegaskan, hak-hak para pekerja yang di PHK telah dalam proses penyelesaian. Baik itu pesangon maupun Jaminan Hari Tua (JHT) yang ada di BPJS Ketenagakerjaan. Dia juga mengapresiasi peran Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo, yang sigap dan cepat mencairkan dana pekerja yang telah di PHK. 

Terkait THR Lebaran, Andi Gani menegaskan, akan melakukan gugatan kepada perusahaan yang tidak menaati aturan THR.

"Karena kan Pemerintah sudah jelas, tidak boleh cicil, tidak boleh ditunda pembayarannya. Jadi, kalau ada peruhsaan yang tidak mentaati aturan kami pastikan akan melakukan langkah hukum kepada perusahaan yang tidak bayar THR," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Saat ini, Andi Gani memastikan bahwa sudah ada perusahaan dari Taiwan yang bergerak di industri sepatu, yaitu PT Tah Sung Hung, yang akan merekrut 25.000 pekerja. Termasuk merekrut anggota KSPSI yang telah di PHK Victory Ching Luh dan Adis Dimension Footwear. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |