Volkswagen Lakukan Perampingan di Jerman, Bagaimana Nasib Pasar Indonesia?

6 hours ago 1

Minggu, 16 Maret 2025 - 11:47 WIB

Jakarta, VIVA – Pada akhir 2024, Volkswagen (VW) yang tengah menghadapi tekanan besar mengumumkan rencana efisiensi 35.000 pekerjaan di Jerman hingga 2030 mendatang.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi efisiensi yang telah disepakati dengan serikat pekerja setelah negosiasi panjang.

Menurut laporan NDTV, kesepakatan ini akan menghemat biaya hingga empat miliar euro (sekitar Rp66 triliun) per tahun bagi raksasa otomotif asal Jerman tersebut.

Serikat pekerja IG Metall menyambut baik keputusan ini karena meskipun ada pengurangan tenaga kerja, tetapi tidak ada pemutusan hubungan kerja secara paksa maupun penutupan pabrik.

Manajemen VW menegaskan bahwa divisi mobil penumpang mereka, yang mempekerjakan sekitar 120.000 orang di Jerman, berada dalam situasi yang tidak cukup baik dan membutuhkan tindakan cepat.

Meski Volkswagen global tengah melakukan efisiensi besar-besaran, pasar di Indonesia diklaim tetap berjalan stabil.

VW Indonesia memastikan tidak ada dampak signifikan terhadap operasional mereka.

"Oh enggak ada (pengaruh efisiensi VW global untuk pasar Indonesia). Masih aman kok," ujar Ahmad Badawi, Head of Sales & Marketing PT Garuda Mataram Motor sebagai Agen Pemegang Merek VW di Indonesia, dikutip VIVA di Jakarta.

Badawi mengatakan bahwa VW Indonesia justru melihat peluang untuk terus berkembang, yakni dengan memperbarui jaringan diler dan menghadirkan charging station.

"Buktinya, showroom-showroom kami akan ada yang baru nanti. Bakal kami perbarui juga dengan fasilitas charging, ya akan kami tingkatkan lah (jadi tidak ada pengaruh)," katanya.

Ia menambahkan, "Terkait pengiriman unit nanti juga tidak akan ada masalah, semuanya aman."

Kemudian, Badawi mengungkapkan pihaknya juga berencana untuk memperluas jaringan diler. Kendari demikian, ia tidak menjelaskan detailnya.

"(Ada rencana buka showroom baru) masih pengembangan. Nanti ditunggu saja, ya akan kami undang lagi," tutur Badawi.

Adapun saat ini, Volkswagen Indonesia masih berfokus pada gelaran The Buzz Point selama bulan Ramadan ini, yakni pengenalan lebih lanjut terhadap produk terbarunya, ID.Buzz Long Wheelbase (LWB).

ID.Buzz LWB baru saja diluncurkan pada pameran otomotif International Motor Show (IIMS) 2025, Februari lalu.

MPV besar berbasis teknologi listrik ini merupakan interpretasi modern dari ikon klasik Volkswagen, yaitu Volkswagen Kombi. Harga yang ditawarkan untuk kendaraan ini adalah Rp1,49 miliar. 

Halaman Selanjutnya

"Oh enggak ada (pengaruh efisiensi VW global untuk pasar Indonesia). Masih aman kok," ujar Ahmad Badawi, Head of Sales & Marketing PT Garuda Mataram Motor sebagai Agen Pemegang Merek VW di Indonesia, dikutip VIVA di Jakarta.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |