Jakarta, VIVA – PT Bank BCA Syariah mencatatkan penyaluran pembiayaan senilai Rp12,2 triliun per kuartal III-2025, atau tumbuh 17 persen year on year (yoy) dibandingkan senilai Rp10,43 triliun pada periode sama tahun sebelumnya.
Kinerja positif juga tercermin dari meningkatnya kepercayaan nasabah, dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 24,2 persen (yoy) menjadi Rp14,2 triliun per kuartal III-2025.
Seiring dengan itu, aset perseroan tumbuh 20, persen (yoy) mencapai Rp18,1 triliun per kuartal III-2025.
Dalam mendukung keuangan berkelanjutan, perseroan terus meningkatkan penyaluran pembiayaan dan investasi di sektor hijau, yaitu nilainya mencapai Rp3 triliun atau 24,8 persen dari total pembiayaan per kuartal III-2025.
BCA Syariah juga diketahui memiliki 3 produk unggulan untuk nasabah dalam melakukan perjalanan umrah dan wisata religi.
Pertama, Pembiayaan Umrah bagi nasabah yang ingin segera merealisasikan perjalanan umrah. Dengan proses yang cepat dan syarat yang mudah, nasabah BCA Syariah dapat langsung berangkat tanpa menunggu lama.
Kedua dan ketiga, yaitu Tabungan Mabrur iB dan Tahapan Rencana iB BCA Syariah, yang membantu nasabah dalam mewujudkan rencana perjalanan wisata religi maupun rencana perjalanan lainnya.
Dengan adanya fleksibilitas pengaturan setoran akan mempercepat realisasi nasabah melakukan perjalan tersebut.
Untuk itu, BCA Syariah memperkuat komitmennya dalam mendorong inklusi keuangan syariah melalui partisipasi sebagai Bank Partner dalam ASTINDO Muslim Friendly Travel Fair (AMTF) 2025, sebuah pameran perjalanan halal pertama yang digelar oleh Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO).
“Kami percaya bahwa sektor perjalanan halal, termasuk wisata religi dan umrah, memiliki potensi besar untuk terus tumbuh. Melalui sinergi dengan ASTINDO, kami ingin menghadirkan pengalaman ibadah dan wisata yang lebih mudah, aman, dan nyaman bagi masyarakat,” kata Division Head Funding and Services Development BCA Syariah Mia Rahma Amalia, Selasa, 25 November 2025.
BCA Syariah Siap 'Go Global'
Status BCA Syariah sebagai bank devisa akan membuka ruang bagi anak usaha PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tersebut untuk memfasilitasi transaksi valas nasabah.
VIVA.co.id
4 November 2025

3 hours ago
1









