Jakarta, VIVA – Foxconn, Secara resmi dikenal sebagai Hon Hai Technology Group, perusahaan asal Taiwan ini merupakan produsen elektronik terbesar di dunia, membuat smartphone Apple seperti iPhone, Kindle milik Amazon, hingga Nintendo Switch.
Kini, Foxconn ingin masuk ke dunia otomotif dengan menjual mobil listrik (electric vehicle/EV), dilansir VIVA dari laman Insideevs.
Sebenarnya, langkah Foxconn ke dunia EV bukanlah hal baru, perusahaan ini sudah lama menunjukkan minatnya.
Namun dalam konferensi pers terbaru bersama sejumlah produsen mobil, yang dilaporkan oleh Automotive News, Foxconn akhirnya mengungkapkan visinya untuk menghadirkan lini lengkap kendaraan listrik, termasuk beberapa model yang akan dijual di Amerika Serikat.
Produksi awal akan dilakukan di Taiwan, tetapi Foxconn menargetkan untuk membangun fasilitas produksi di AS, kata Jun Seki, salah satu eksekutifnya.
Produksi lokal dianggap penting dalam strategi Foxconn. Meskipun bermarkas di Taiwan, perusahaan selama ini dikenal memiliki jaringan manufaktur raksasa di Tiongkok.
Meski Taiwan memiliki hubungan erat dengan Amerika Serikat secara ekonomi dan politik, Washington serta sejumlah negara lain berupaya menahan laju ekspansi kendaraan listrik asal Tiongkok ke pasar global.
Foxconn telah memamerkan sejumlah konsep EV yang mencakup crossover ukuran sedang, crossover kompak, dua model van, dan sedan menengah.
Menurut laporan Automotive News, model crossover ditargetkan untuk masuk ke pasar AS.
Menariknya, strategi Foxconn akan mirip seperti bisnis elektroniknya, berperan sebagai produsen kontrak yang bekerja sama dengan berbagai merek.
Namun berbeda dengan di sektor elektronik, kali ini Foxconn tampaknya akan mendesain dan memproduksi kendaraan sendiri, lalu menawarkan produk jadi kepada merek otomotif yang ingin langsung menjualnya ke pasar.
Saat ini, salah satu nama yang paling diincar oleh Foxconn adalah Nissan. Perusahaan ini secara agresif mendekati Nissan, meski tidak berniat mengakuisisinya.
Foxconn melihat Nissan sebagai mitra kunci dalam ekspansi mereka di sektor otomotif.
Laporan dari Nikkei juga menyebut bahwa Foxconn tengah berupaya menggandeng Honda, sementara Jun Seki mengonfirmasi bahwa mereka sudah menjalin kerja sama dengan Mitsubishi, meskipun detail kemitraannya belum diungkapkan.
Halaman Selanjutnya
Foxconn telah memamerkan sejumlah konsep EV yang mencakup crossover ukuran sedang, crossover kompak, dua model van, dan sedan menengah.