Jakarta, VIVA – Suzuki tengah mempersiapkan mobil baru untuk pasar Indonesia, dan siap meluncur dalam waktu yang takkan lama lagi. Kisi-kisi atau bocoran untuk mobil baru tersebut sudah disebar oleh Suzuki, dan diduga merupakan SUV kompak.
Pabrikan asal Jepang itu sudah merilis siluet mobil dengan desain futuristik dan lampu belakang LED yang memanjang, memberi kesan modern dan agresif. Bertajuk “The Marvelous One Made for You,” Suzuki menegaskan bahwa produk terbarunya ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.
Suzuki juga mengumumkan bahwa peluncuran resmi akan dilakukan pada 20 April 2025 dalam sebuah event bertajuk “The Marvelous Moment is Coming to Your City.” Sebuah hitung mundur pun sudah dimulai di laman resminya.
Kerangka mobil Suzuki di IIMS 2025
Photo :
- Rosikin/Viva.co,id
Pada ajang Indonesia Internasional Motor Show, atau IIMS 2025, Suzuki juga memamerkan rangka mobil barunya tersebut, di mana Sasis monokok itu merupakan Heartect yang juga digunakan Suzuki Ertiga, XL7, Baleno, dan beberapa model baru lainnya, termasuk Fronx.
4W Marketing Direktur PT SIS Harold Donnel mengakui bahwa rancang bangun atau sasis monokok tersebut adalah Fronx yang sengaja dihadirkan untuk mengedukasi konsumen selama pameran IIMS.
Sebelumnya beberapa tenaga penjualan diler Suzuki terang-terangan sudah membuka keran pemesanan Fronx. Disebut harga mobil tersebut Rp250-300 juta, atau secara kelas masih di bawah Grand Vitara.
VIVA Otomotif: Maruti Suzuki Fronx
Perihal spesifikasi Suzuki Fronx, jika mengacu yang sudah meluncur untuk pasar India maka ada dua varian yang ditawarkan. Salah satu varian tertingginya adalah Alpha 1.0L Turbo Smart Hybrid 6AT ditawarkan Rs 12,8 lakh, setara Rp 249,35 juta.
Dapur pacunya mesin bensin 1.200 cc atau 1.462 cc milik Ertiga saat ini. Soal fitur keselamatannya. Suzuki Fronx memiliki ABS, EBD, 6 kantong udara, kamera 360 derajat, hill hold assist, stability control (ESP), sabuk pengaman tiga titik bagi semua penumpang serta dudukan kursi anak ISOFIX.
Halaman Selanjutnya
Source : Financialexpress