Dendam Lama Soal Sabu Berakhir Maut, Pria di Jatinegara Tewas Setelah Lehernya Ditebas

3 hours ago 2

Senin, 27 Oktober 2025 - 12:39 WIB

Jakarta, VIVA – Seorang pria bernama Hendrik Jeffre (53) tewas bersimbah darah setelah lehernya ditebas senjata tajam oleh seorang kenalannya di kawasan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu malam, 25 Oktober 2025.

Korban ditemukan warga tergeletak dengan luka parah di Perumahan Polonia Nomor 38, sekitar pukul 18.30 WIB. Warga yang panik langsung menghubungi pihak kepolisian.

Kapolsek Jatinegara, Kompisaris Polisi Samsono, mengatakan, pelaku bernama Asep Ari Saputra (36) ditangkap beberapa jam setelah kejadian. Ia diamankan di kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, pada Minggu dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.

“Pelaku sudah kami amankan bersama barang bukti satu bilah senjata tajam jenis kerambit,” katanya, Senin, 27 Oktober 2025.

Ilustrasi sabu-sabu.

Photo :

  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Dari keterangan saksi di lokasi, dua warga bernama Muhamad Ramadhan dan Muhamad Ikhsan sempat melihat korban sudah tergeletak berlumuran darah. Saat mereka berusaha menolong, pelaku justru menyerang keduanya dengan senjata tajam. Kedua saksi berhasil melarikan diri untuk menyelamatkan diri.

Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan menemukan fakta bahwa korban telah dibawa ke RS (rumah sakit) Hermina Jatinegara. Namun, nyawanya tak tertolong akibat luka di leher yang cukup dalam.

Dalam pemeriksaan, Asep mengaku menyerang korban karena dendam lama. Ia merasa dibohongi oleh korban terkait urusan narkotika jenis sabu-sabu.

“Pelaku mengaku kesal karena merasa ditipu korban dalam urusan sabu. Akhirnya pelaku mendatangi korban dan langsung menyerang dengan sebilah kerambit,” ujar Samsono.

Kini pelaku telah ditahan di Polsek Jatinegara dan dijerat Pasal 351 Ayat (3) KUHP tentang penganiayaan berat yang menyebabkan kematian. Polisi juga telah mengamankan barang bukti senjata tajam dan hasil visum.

Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, melakukan gelar perkara, dan mengirimkan SPDP ke Jaksa Penuntut Umum. Kasus ini masih dikembangkan untuk memastikan ada tidaknya keterlibatan pihak lain, termasuk soal dugaan penyalahgunaan narkotika yang disebut jadi pemicu.

Louvre Museum, Paris, Prancis.

Museum Louvre Kemalingan, Prancis Kerahkan 100 Penyidik

Pemerintah telah mengerahkan lebih dari 100 penyidik untuk mengungkap kasus pencurian di Museum Louvre, dan bermacam data dianalisa penting untuk mengetahui lokasi pelaku

img_title

VIVA.co.id

26 Oktober 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |