Genjot Bisnis Berkelanjutan, BTN Raih MSCI ESG Rating AA

3 weeks ago 5

Kamis, 27 Maret 2025 - 15:58 WIB

Jakarta, VIVA – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) berhasil meraih pertama ESG Rating AA untuk pertama kalinya berdasarkan MSCI ESG Ratings pada tahun 2025. Penghargaan mencerminkan BTN sebagai emiten bank terdepan yang berkomitmen dalam merealisasikan penerapan prinsip-prinsip Lingkungan Hidup, Sosial, dan Tata Kelola (Environment, Social, and Governance atau ESG). 

MSCI ESG Ratings merupakan acuan utama di tingkat global untuk menilai sejauh apa sebuah perusahaan atau institusi menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam keseluruhan aktivitas bisnis dan operasionalnya. Apresiasi ini sejalan dengan target perseroan menjadi ESG Champion di industri perbankan Indonesia. 

Dengan peringkat AA tersebut, BTN diakui di tingkat internasional atas komitmen membangun sebuah bank modern yang proaktif dalam melestarikan lingkungan hidup dan pengurangan emisi karbon, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat tata kelola internal.

“Pencapaian ini menjadi semangat bagi kami untuk terus bekerja keras dan cerdas dalam mengemban amanat keberlanjutan di setiap aspek bisnis," ucap Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu, dikutip dari keterangan resmi pada Kamis, 27 Maret 2025.

Kantor PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (dok: BTN)

Photo :

  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Nixon menyampaikan, penghargaan prestisius yang diraih bank BTN merupakan pengakuan atas berbagai langkah dan inisiatif perseroan yang dianggap menimbulkan dampak nyata kepada lingkungan hidup, masyarakat, serta bagi transformasi tata kelola perseroan secara keseluruhan.

Berdasarkan pemeringkatan MSCI ESG Ratings, BTN mendapatkan status “pemimpin di industrinya”. Gelar diberikan karena perusahaan tersebut mengelola berbagai risiko dan kesempatan terkait ESG dengan taraf yang paling signifikan. 

"Pencapaian BTN meraih ESG rating AA pada Maret 2025 merupakan sebuah langkah progresif setelah beberapa tahun bertengger di peringkat BBB atau papan tengah ESG rating sejak Agustus 2020," lanjut Nixon.

Menurutnya, Rating AA atau menjadi ESG Champion di perbankan Indonesia merupakan aspirasi tertinggi bagi perseroan. Prestasi ini sejalan dengan komitmen jangka panjang BTN terhadap penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan.

Selain itu, BTN juga sukses menyabet sejumlah penghargaan di tingkat domestik dan internasional untuk bidang keberlanjutan atau sustainability terkait dengan posisinya sebagai bank yang berkomitmen penuh dalam penerapan Clean Banking Operations, yakni pengurangan emisi karbon secara menyeluruh di setiap aspek bisnis perseroan. 

Baru-baru ini, Sustainable Finance Framework (Pedoman Keuangan Berkelanjutan/SFF) yang diterbitkan oleh BTN telah dievaluasi oleh Sustainable Fitch melalui Second Party Opinion (SPO) dan mendapatkan predikat “Excellent” atau selaras dengan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan. SFF merupakan pedoman BTN dalam mengalokasikan dana untuk proyek-proyek yang memberikan kontribusi langsung bagi lingkungan hidup dan masyarakat. 

"BTN dinilai memiliki SFF yang memberikan dampak positif yang jelas dan terukur atas lingkungan serta sosial," ungkap Nixon.

Pada tahun 2023, BTN juga menjadi bank BUMN Indonesia pertama yang menandatangani Prinsip-Prinsip Perbankan yang Bertanggung Jawab (Principles for Responsible Banking) dalam keanggotaannya di United Nations Environment Programme Financial Initiative (UNEP FI). Program tersebut merupakan salah satu badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mendorong peran industri keuangan terhadap pelestarian lingkungan hidup.

Berbagai inisiatif telah dilakukan BTN untuk menjadi salah satu pionir ESG di industri perbankan Indonesia sebagaimana tertuang dalam BTN ESG Framework periode 2023-2028. Satu diantaranya mencakup program rumah rendah emisi yang telah diluncurkan pada 2024 bersama-sama dengan mitra pengembang dan produsen material bangunan yang ramah lingkungan (eco-friendly).

Halaman Selanjutnya

Selain itu, BTN juga sukses menyabet sejumlah penghargaan di tingkat domestik dan internasional untuk bidang keberlanjutan atau sustainability terkait dengan posisinya sebagai bank yang berkomitmen penuh dalam penerapan Clean Banking Operations, yakni pengurangan emisi karbon secara menyeluruh di setiap aspek bisnis perseroan. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |