Menko Cak Imin: Ritel Raksasa Bernama Indomaret dan Alfamart Mengancam UMKM

4 weeks ago 9

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:12 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkap upaya pemerintah membangun ekonomi desa. Salah satunya melalui Koperasi Desa Merah Putih.

Dia menyebut, Koperasi Desa Merah Putih hadir untuk membangkitkan ekonomi desa yang sangat lesu.

Hal itu disampaikan Cak Imin dalam acara "Satu Tahun Pemberdayaan Masyarakat: Langkah Awal Transformasi Bangsa" di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Selasa, 28 Oktober 2025.

"Koperasi desa merah putih hadir membangkitkan ekonomi desa yang sangat nyata lesu adanya," kata Cak Imin dalam sambutannya. 

Dia pun menyadari hasil dari upaya tersebut bervariasi. Ada yang ekonominya berhasil tumbuh, tapi juga ada yang tetap lesu. 

"Kita tahu bahwa berbagai upaya membangun desa telah kita lakukan, ada kalanya yang tumbuh dan kemudian berkembang, Ada kalanya tetap lesu dan tidak memiliki energi untuk menjadi kekuatan ekonomi desa," tutur dia.

Cak Imin lantas menjelaskan, retail-retail raksasa yang masuk ke kampung-kampung telah berdampak pada ekonomi di desa. Retail tersebut membunuh ekonomi rakyat, termasuk pelaku UMKM

"Kita mengerti betul retail-retail raksasa yang masuk ke kampung-kampung kita Bahkan membunuh ekonomi rakyat, termasuk membunuh para pelaku UMKM," ucap dia. 

Dia bahkan secara blak-blakan menyebut Indomaret dan Alfamart sebagai raksasa gurita. Kehadiran Indomaret dan Alfamart disebut Cak Imin membawa ancaman bagi pertumbuhan UMKM di Indonesia.

"Terus terang raksasa gurita itu bernama Indomaret dan Alfamart, yang betul-betul membawa ancaman dan bahaya bagi tumbuhnya usaha kecil dan menengah kita," ungkap Cak Imin.

Cak Imin lantas menyampaikan apresiasi terhadap Kepala daerah yang telah menerbitkan perda dan menunjukkan kekhawatiran atas fenomena ritel Raksasa tersebut. 

"Tepuk tangan untuk para bupati, bupati banyak yang sangat khawatir dan kemudian banyak bupati membangun membuat perda-perda untuk mengantisipasi gurita yang begitu kuat," pungkas Cak Imin.

Menko Pemberdayaan Masyarakat sekaligus Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin

Menko Cak Imin Sebut Ada Lebih 100 Ribu WNI Bekerja di Kamboja: Makanya Ada Soto Lamongan dan Pecel Madiun

Padahal, Kamboja hingga kini belum memiliki kerja sama resmi dengan Indonesia yang menjamin keselamatan dan hak-hak pekerja migran asal Indonesia.

img_title

VIVA.co.id

28 Oktober 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |