4 hours ago
2
VIVA – Dunia tinju kembali dikejutkan oleh kabar sensasional. Legenda tinju asal Filipina, Manny Pacquiao, resmi mengumumkan comeback-nya ke ring pada usia 46 tahun, hampir empat tahun setelah pertarungan terakhirnya.
Pacquiao dijadwalkan akan menghadapi petinju Meksiko-Amerika, Mario Barrios, dalam perebutan gelar juara dunia kelas welter versi WBC pada 19 Juli 2025 di Las Vegas.
Melalui akun media sosialnya, Pacquiao menyampaikan kabar tersebut secara langsung. “I’m back. Let’s make history,” tulisnya singkat.
Jika berhasil, Pacquiao akan mencatatkan sejarah sebagai juara dunia kelas welter tertua dalam sejarah tinju. Terakhir kali ia naik ring pada Agustus 2021, saat takluk dari Yordenis Ugas dalam laga 12 ronde.
Kontroversi dan Kekhawatiran
Kembalinya Pacquiao ke dunia tinju menuai pro dan kontra. WBC bahkan sempat memicu kontroversi dengan kembali memasukkan nama Pacquiao ke dalam peringkat lima besar meski sudah lama tidak aktif bertanding.
Presiden WBC, Mauricio Sulaiman, membela keputusan tersebut. “Pacquiao telah mendapatkan lisensi dari Komisi Nevada dan lolos tes medis. Sebagai mantan juara legendaris WBC, ia berhak kembali bertanding,” ujarnya.
Namun, tak sedikit yang mengkhawatirkan kondisi fisik Pacquiao. Usai laga terakhirnya melawan Ugas, sempat beredar video yang menunjukkan sang petinju kesulitan membuka mata dan hanya bisa disuapi oleh sang istri.
Rekam Jejak Sang Legenda
Manny Pacquiao merupakan salah satu petinju terbesar sepanjang masa. Sepanjang kariernya, ia mencatatkan 62 kemenangan dari 72 pertarungan dan menyandang gelar juara dunia di delapan divisi berbeda — termasuk empat kali menjadi kampiun kelas welter.
Lawannya nanti, Mario Barrios, berusia 30 tahun dan punya rekor 29 kemenangan dari 32 laga, termasuk 18 kemenangan lewat KO. Terakhir kali Barrios tampil di atas ring adalah dalam laga pendukung pertarungan kontroversial antara Mike Tyson dan Jake Paul, yang berakhir imbang.
Suara Keras dari Promotor
Promotor tinju top, Eddie Hearn, menjadi salah satu sosok yang menyuarakan kekhawatiran terkait comeback Pacquiao. Ia bahkan meragukan kemampuan Pacquiao untuk bersaing di level tertinggi.
“Dia tidak akan bisa mengalahkan Barrios, bahkan dalam sejuta tahun. Padahal saya sendiri tidak terlalu menganggap Barrios petinju top,” kata Hearn kepada iFL TV.
Hearn menambahkan, “Pacquiao tidak seharusnya bertarung lagi, apalagi memperebutkan gelar juara dunia.”
Pensiun yang Tertunda
Setelah kekalahan dari Ugas pada 2021, Pacquiao sempat memberi sinyal untuk pensiun dari dunia tinju.
“Di masa depan, mungkin Anda tidak akan melihat Manny Pacquiao lagi di atas ring,” ujarnya saat konferensi pers pascalaga. “Saya sudah memberikan segalanya untuk tinju. Saya bangga telah membawa kehormatan bagi negara saya, rakyat Filipina.”
Kini, sang legenda kembali. Apakah ini akan menjadi penutup gemilang dalam karier panjangnya, atau justru meninggalkan noda? Semua mata akan tertuju ke Las Vegas pada 19 Juli mendatang.
Halaman Selanjutnya
Lawannya nanti, Mario Barrios, berusia 30 tahun dan punya rekor 29 kemenangan dari 32 laga, termasuk 18 kemenangan lewat KO. Terakhir kali Barrios tampil di atas ring adalah dalam laga pendukung pertarungan kontroversial antara Mike Tyson dan Jake Paul, yang berakhir imbang.
