Ratusan Helm Mahal Disita dari Tersangka Suap Hakim, Merek Arai Hingga Martini

• 

• Berita

• Nasional

Rabu, 23 April 2025 - 17:12 WIB

Jakarta, VIVA – Sebanyak 130 helm dari berbagai merek milik disita dari advokat Ariyanto Bakri, salah satu tersangka suap vonis lepas atau onslag perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit mentah.

Ratusan helm itu disita dari kediaman Ariyanto di Jalan Mendut, Menteng, Jakarta Pusat. Demikian disampaikan Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar.

"Juga dari Jalan Mendut di daerah Menteng itu penyidik melakukan penyitaan setidaknya terhadap 130 helm," kata dia, Rabu, 23 April 2025.

Ratusan helm tersebut dikatakan punya nilai ekonomis yang signifikan. Berdasar dokumen penyitaan, ratusan helm ada yang bermerek Shoei, Ruby, Arai sampai Martini.

"Barangkali mungkin pertanyaan publik ini, helm juga kenapa disita? Tapi ternyata helm juga sekarang mempunyai nilai ekonomis yang cukup signifikan," katanya.

Selain itu, Harli pun menjelaskan jenis kapal yang disita dari kediaman Ariyanto di Jalan Dermaga Marine, Pademangan, Baruna Raya, Jakarta Utara. Pertama ada kapal Skorpio GT4NT2. Tapi, satu kapal lagi masih dalam proses permintaan izin di pengadilan negeri.

"Nah, kemudian ada 12 sepeda mewah, kemudian ada satu unit sepeda motor Harley," katanya.

Sebelumnya diberitakan, beberapa barang bukti disita lagi dari pengacara Ariyanto Bakri, salah satu tersangka suap vonis lepas atau onslag perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit mentah.

Yang disita ada mobil mewah hingga kapal. Hal tersebut diungkap Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejaksaan Agung, Abdul Qohar. Kata dia, untuk mobil mewah ada tiga unit yang disita.

"Mengamankan dua kapal. Dua kapal yang di Pantai Marina (Jakarta Utara)," katanya, Selasa, 22 April 2025.