Tanpa Disadari, Ini 7 Kebiasaan yang Menunjukkan Kamu Egois

Jakarta, VIVA – Setiap orang pasti pernah memikirkan diri sendiri. Itu hal yang wajar. Bahkan, mencintai diri sendiri (self-love) sering dianggap sebagai bentuk kesehatan mental yang positif. 

Tapi, tanpa disadari, kebiasaan memprioritaskan diri sendiri bisa berubah jadi sikap egois yang merugikan orang lain.

Masalahnya, tidak semua orang sadar bahwa mereka sedang bersikap egois. Banyak yang merasa semua yang dilakukan adalah “demi kebaikan diri sendiri”, padahal sudah mengabaikan perasaan, kebutuhan, atau kepentingan orang lain.

Sikap seperti ini bisa merusak hubungan, menimbulkan konflik, bahkan menjauhkan orang-orang terdekat tanpa kita sadari.

Kalau kamu sering merasa orang lain “terlalu sensitif” atau “gak ngerti kamu”, bisa jadi kamu perlu introspeksi. Mungkin saja, tanpa kamu sadari, ada sifat egois yang sering muncul dalam perilakumu sehari-hari.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut 7 tanda kamu egois tapi gak sadar:

1. Selalu Ingin Menang Saat Berdebat

Kamu merasa pendapatmu paling benar dan tidak mau kalah, bahkan dalam hal-hal kecil. Ketika ada perbedaan pendapat, kamu lebih fokus untuk membuktikan bahwa kamu benar, bukan mencari solusi bersama.

2. Sulit Mendengarkan Orang Lain Sampai Habis

Saat orang lain curhat atau berbicara, kamu tidak benar-benar mendengarkan. Kadang kamu malah langsung menyela dengan cerita tentang dirimu sendiri, seolah-olah semua hal harus berkaitan denganmu.

3. Suka Mengatur Orang Lain Sesuai Maumu

Tanpa sadar, kamu sering ingin segala sesuatu berjalan sesuai keinginanmu. Kamu mengatur rencana, waktu, dan keputusan tanpa benar-benar mempertimbangkan pendapat orang lain.

4. Jarang Minta Maaf, Meski Tahu Kamu Salah

Egois sering kali membuat seseorang sulit mengakui kesalahan. Kamu mungkin merasa gengsi untuk meminta maaf atau malah menyalahkan keadaan (atau orang lain) agar terlihat tidak bersalah.

5. Hanya Muncul Saat Butuh Sesuatu

Nah, ini dia yang paling sering dilakukan banyak orang tanpa sadar. Kamu hanya menghubungi teman, keluarga, atau pasangan ketika sedang butuh bantuan, hiburan, atau sedang ada masalah. Tapi saat mereka butuh kamu, kamu sering abai atau sibuk sendiri.

6. Tidak Pernah Bertanya 'Kamu Gimana?'

Dalam percakapan sehari-hari, kamu lebih sering bercerita tentang diri sendiri tanpa menanyakan kabar atau kondisi orang lain. Hubungan jadi terasa satu arah.

7. Merasa Dunia Harus Mengerti Kamu, Tapi Kamu Gak Mau Berusaha Mengerti Orang Lain

Kamu berharap orang lain memahami suasana hatimu, waktumu, atau kesibukanmu. Tapi saat mereka berharap hal yang sama darimu, kamu cenderung menghindar atau menganggapnya berlebihan.

Egois bukan berarti kamu orang jahat, tapi jika dibiarkan terus-menerus, sifat ini bisa merusak hubungan sosial dan emosionalmu.

Coba mulai perhatikan pola perilaku sehari-hari dan buka ruang untuk introspeksi. Menjadi pribadi yang peka, empatik, dan terbuka bukan hanya membuat hubungan lebih sehat, tapi juga membuat hidup jadi lebih bermakna.