Jakarta, VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan banjir yang melanda Jakarta kian meluas di beberapa titik, karena curah hujan yang tinggi sehingga sejumlah sungai di daerah itu meluap dan menggenangi pemukiman warga.
"Kami mencatat saat ini genangan (banjir) terjadi di 100 RT (rukun warga)," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Rabu, 5 Maret 2025.
Berdasarkan data yang dirilis oleh BPBD DKI Jakarta pada pukul 06.00 WIB menyatakan bahwa terdapat empat wilayah di Jakarta yang terendam banjir, yaitu Jakarta Selatan, Timur, Barat, dan Jakarta Pusat.
Isnawa mengatakan bahwa untuk banjir yang terjadi di Jakarta disebabkan hujan intensitas tinggi yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak tiga hari sebelumnya.
Banjir di Wilayah Jakarta
Photo :
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Curah hujan yang tingg di hulu mengakibatkan Bendung Katulampa di Bogor, Jawa Barat, mencapai titik bahaya dan menyebabkan Sungai Ciliwung meluap, menyebabkan sejumlah wilayah terendam banjir.
Berikut 100 RT yang masih terendam banjir hingga Rabu pagi:
Jakarta Barat terdapat 18 RT yang terdiri dari;
1. Kelurahan Duri Kosambi
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 60 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke
2.Kelurahan Kedaung Kali Angke
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke
3. Kelurahan Rawa Buaya
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 150 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi
4. Kelurahan Kebon Jeruk
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 60-100 cm
Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
5. Kel. Kedoya Selatan
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 90 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Pesanggrahan
6. Kelurahan Kembangan Selatan
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 60 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke
7. Kelurahan Kembangan Utara
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 60 s.d 80 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke
Jakarta Pusat terdapat 2 RT yang terdiri dari;
1. Kelurahan Petamburan
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 40 cm
Penyebab: Luapan PHB
Jakarta Selatan terdapat 38 RT yang terdiri dari;
1. Kelurahan Lenteng Agung
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
2. Kelurahan Cipulir
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 70 cm
Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
3. Kelurahan Pondok Pinang
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Pesanggrahan
4. Kelurahan Pengadegan
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 310 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
5. Kelurahan Rawajati
Jumlah: 7 RT
Ketinggian: 90-250 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
6. Kelurahan Pejaten Timur
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 30-120 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
7. Kelurahan Bintaro
Jumlah: 6 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
8. Kelurahan Pesanggrahan
Jumlah: 8 RT
Ketinggian: 60 cm
Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
9. Kelurahan Kebon Baru
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 60-200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
10. Kelurahan Manggarai
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 45-125 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung.
Jakarta Timur terdapat 50 RT yang terdiri dari;
1. Kelurahan Bidara Cina
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 180-220 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
2. Kelurahan Kampung Melayu
Jumlah: 30 RT
Ketinggian: 40-250 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
3. Kelurahan Cawang
Jumlah: 7 RT
Ketinggian: 90-220 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
4. Kelurahan Cililitan
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 190-200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung.
Sementara ruas jalan tergenang banjir ada di dua titik, yakni Jalan Puri Kembangan RT 009 RW 005, Kel. Kedoya Selatan, Jakarta Barat dengan ketinggian 40 cm, dan Jalan Puri Mutiara, Kel. Cilandak Barat, Jakarta Selatan dengan ketinggian 70 cm.
Halaman Selanjutnya
Jakarta Barat terdapat 18 RT yang terdiri dari;