Jakarta, VIVA – Masalah mafia skincare di Indonesia masih terus berlanjut. Kini, Nikita Mirzani resmi ditahan akibat dugaan pemerasan terhadap Dokter Reza Gladys yang tidak mau bobrok produk skincarenya dibongkar di media sosial. Nikita Mirzani diduga meminta sejumlah uang supaya tidak menyenggol produk skincare milik Reza Gladys di tengah banyaknya masalah soal produk berbahaya dan overclaim.
Kini, Uya Kuya yang berstatus sebagai anggota dewan pun mendukung masyarakat agar mau buka suara dan melapor pada pihak berwajib apabila menjadi korban produk skincare berbahaya maupun overclaim. Scroll lebih lanjut ya.
"Mari kita laporkan. Kalau anda korbannya, saya sudah bilang dari minggu lalu, laporkan. Sementara ini sudah ada 4 orang yang melapor ke saya," kata Uya Kuya, mengutip video di Instagramnya, Rabu 5 Maret 2025.
Salah satu korban berasal dari Sumedang, mengaku setiap menyetop atau berhenti memakai produk skincare A, langsung mukanya merah-merah. Korban tersebut disarankan oleh Uya Kuya agar segera datang ke Jakarta mengadukan masalah itu padanya dan akan dibantu membuat laporan polisi. Korban pertama ini pun menunjukkan tekad untuk segera melapor dengan bukti wajahnya sendiri yang mengalami kemerahan akibat berhenti menggunakan produk skincare A.
"Dia bilang dia akan stop pemakaian produknya sehingga pas merah-merah dia akan datang ke saya dan itu bisa membuktikan," jelas Uya Kuya.
Korban lainnya mengaku pernah memakai produk skincare milik RG dan SS yang diduga adalah Reza Gladys dan Shella Saukia. Korban ini mengaku memakai produk itu tahun lalu kemudian mengalami munculnya bercak hitam di wajah. Meski saat ini korban sudah sembuh, Uya Kuya tetap mengimbaunya untuk melaporkan masalah tersebut agar pihak berwajib yang mengusut apa penyebabnya.
"Tapi sekarang sudah sembuh katanya. Saya masih menunggu. Ayo, kalau mau lapor-lapor. Produknya masih disimpan kan? Bawa. Ada lagi mengaku produk RG dan SS juga. Mengaku korbannya mukanya merah-merah tapi katanya sudah sembuh juga. Saya masih tunggu. Ayo, lapor bawa ke saya produknya. Kalau memang produk RG dan SS itu memang bermasalah, berbahaya. Saya pasti sikat kok," tegas Uya Kuya.
Korban lainnya mengaku punya informasi tentang sebuah produk berinisial B yang berasal dari Sumatera. Dia mengatakan bahwa produknya tanpa BPOM tapi beredar bebas di e-commerce. Uya Kuya pun sudah berusaha membantu mengumpulkan barang bukti agar mudah menemukan penjual skincare tersebut.
"Sudah dikasih linknya. Jadi yang untuk produk A tadi, yang pertama dan produk yang keempat. Dia sudah memberikan bukti link penjualnya siapa segala macam dan saya sudah serahkan informasi ke BPOM. Saya masih tunggu lagi pelaporan yang kedua dan ketiga tadi," kata Uya Kuya.
Halaman Selanjutnya
Source : IG @king_uyakuya