47 Ormas di Jakut Berkumpul Hari Ini Usai Penjarahan Rumah Sri Mulyani Hingga Ahmah Sahroni, Ternyata Mereka...

6 hours ago 2

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Jakarta, VIVA – Suasana Jakarta sempat memanas usai rumah eks Menteri Keuangan Sri Mulyani dan beberapa eks anggota DPR RI seperti Ahmad Sahroni, Eko Patrio, serta Uya Kuya dijarah massa.

Namun kini, puluhan organisasi masyarakat di Jakarta kompak berdiri menolak aksi anarkis yang mencoreng nama warga. Sebanyak 47 ormas dari berbagai kelurahan di Jakarta Utara menggelar deklarasi damai di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Sabtu, 11 Oktober 2025.

Aksi ini digagas Forum RT/RW Jakarta Utara sebagai bentuk keprihatinan sekaligus perlawanan terhadap provokasi dan tindakan brutal yang meresahkan masyarakat. Ketua Forum RT/RW Jakarta Utara, Suaib, menegaskan bahwa peristiwa penjarahan itu tidak mencerminkan karakter warga Jakut yang sesungguhnya. Ia menilai ada pihak tertentu yang sengaja memanfaatkan situasi untuk memicu kerusuhan.

“Ini tentunya (penjarahan) bukan menjadi satu ide atau gerakan murni masyarakat Jakarta Utara, tapi kami melihat bahwa memang ada provokasi yang terbangun," kata Suaib di hadapan ratusan warga dan tokoh ormas.

Suaib juga menyesalkan aksi perusakan dan penjarahan di rumah Ahmad Sahroni yang dianggap mencoreng nama baik wilayahnya. Ia meminta aparat kepolisian menindak tegas siapa pun yang terlibat, termasuk otak dibalik provokasi.

"Kami berharap bahwa seluruh pihak yang terlibat, baik secara langsung maupun yang memprovokasi ini, betul-betul bisa dilakukan satu proses yang tegas, yang tepat, sehingga tidak ada kebudayaan yang ngelos (terlewat) daripada kejadian-kejadian kemarin,” kata dia.

Tak hanya itu, masyarakat Jakarta Utara kini berupaya memperbaiki kepercayaan publik yang sempat luntur akibat ulah segelintir orang. Mereka membentuk wadah baru bernama ‘Jakarta Utara Rumah Kolaborasi’ sebagai ruang untuk berdialog, menyatukan visi, dan menjaga kebersamaan.

"Grup ini menjadi wadah kebersamaan kita semua untuk berdiskusi-berdiskusi sehingga betul-betul kita menyikapi persoalan itu secara tepat,” katanya.

Dukungan juga datang dari Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat, yang memuji langkah cepat warga dan ormas menjaga kedamaian di wilayahnya. Menurut Hendra, kolaborasi masyarakat adalah kunci agar situasi tetap kondusif.

"Kami menyambut baik inisiatif Forum RT/RW dan seluruh ormas yang berkomitmen menjaga kedamaian dan ketertiban di wilayah Jakarta Utara. Deklarasi ini menunjukkan, bahwa masyarakat kita tidak ingin peristiwa serupa terulang kembali," ucap Hendra.

Halaman Selanjutnya

Turut hadir dalam acara tersebut Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Polisi Erick Frendiz, Dandim 0502/Jakarta Utara Mayor Arm Nawang, Anggota DPRD DKI Jakarta Sri Mulyati alias Bebizie, serta sejumlah tokoh masyarakat dan pimpinan ormas.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |