Apa Hukumnya Kerja Sampai Lupa Solat, Haramkah Gajinya? Begini Penjelasan Buya Yahya

4 hours ago 1

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 12:30 WIB

Jakarta, VIVA –  Solat fardu adalah ibadah yang wajib dilaksanakan. Namun ada beberapa orang yang tidak solat lantaran alasan pekerjaan. Lantas bagaimana Islam melihat hal ini? Apakah rezeki yang kita terima menjadi haram lantaran meninggalkan solat fardu?

Terkait hal ini pendakwah kenamaan Buya Yahya angkat bicara. Dijelaskan oleh Buya Yahya bahwa seseorang yang bekerja sampai dia melalaikan solat urusan gajinya tetap halal. Gaji tersebut tetap halal kata Buya Yahya selama pekerjaan tersebut diselesaikan dan tidak melanggar aturan kerja yang telah ditentukan.

“Ada orang bekerja sampai dia melalikan solat, urusan gaji urusannya dengan pekerjaan. Asalkan pekerjaan itu kelar dan tidak melanggar aturan kepada dia punya pekerjaan kelar. Maka itu halal urusan gaji Anda, misalnya tugas Anda adalah menyelesaikan mencangkul, memasak atau apa atau membuat sesuatu itu halal asalkan sudah menyelesaikan sesuai dengan permintaan dari yang punya  pekerjaan,” kata Buya Yahya dikutip dari tayangan YouTube Al Bahjah, Sabtu 11 Oktober 2025. 

Namun terkait dengan ibadah solatnya yang ditinggalkan, maka hukumnya tetap berdosa meninggalkan solat. Dijelaskan oleh Buya dosa meninggalkan solat adalah besar. 

“Adapun di saat tidak melakukan solat tidak menjadikan rizki itu haram. Tapi Anda dosa telah meninggalkan solat, dosanya gedenya nggak kira-kira. Jadi tidak serta merta keharaman atau dosa itu menjadikan rizki haram, nggak. Tapi dosa, dosa tetap meninggalkan solat nggak kira-kira. Mohon maaf dia bekerja sambil bekerja dia melihat aurat dia dosa tapi tidak menjadikan rizki itu haram tidak. Haram dari pekerjaannya sendiri,” jelas Buya Yahya.

Buya Yahya juga memberi contoh terkait dengan puasa wajib dan solat wajib. Ada beberapa dari umat yang tetap menjalankan ibadah puasa wajib namun tidak menjalankan ibadah solat wajib. Diungkap Buya Yahya pahala dari puasa yang dijalani orang tersebut tetap diterima, namun tidak menjalankan ibadah solat wajib tetap berdosa.

“Ada orang puasa lalu tidak solat apakah puasanya diterima? Ya bisa diterima tapi solatmu itu neraka gitu. Sebab kalau dipahami dengan cara yang salah saya puasa gara-gara nggak solat tidak diterima yaudah mending tidak usah puasa sekalian, hancurlah orang. Puasamu akan tetap diterima Allah adapun solatmu (tidak dikerjakan) dosanya gede. Memang ada dosa yang menghapuskan pahala, bergunjing , dzalim kepada orang menghabsikan pahala,”jelas Buya Yahya.

Halaman Selanjutnya

Buya Yahya juga memberikan contoh lainnya, jika seseorang bekerja di tempat yang tidak mengizinkannya untuk solat. Maka Anda akan berdosa. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |