Berkat Penggunaan Armada Listrik, Medela Potentia Turunkan 5 Persen Emisi Karbon Sepanjang 2024

6 hours ago 4

Senin, 7 Juli 2025 - 18:35 WIB

Jakarta, VIVA – Berkomitmen mengimplementasikan prinsip prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam kegiatan operasional, PT Medela Potentia Tbk (MDLA) melalui entitas anak PT Anugrah Argon Medica (AAM), berhasil menurunkan emisi karbon dan bahan bakar. Keberhasilan ini membawa perseroan meraih penghargaan IDX Channel Anugerah ESG 2025 untuk Kategori Utama Sektor Kesehatan.

Sepanjang tahun 2024, PT Medela Potentia Tbk mencatat penurunan emisi karbon sebesar 5 persen. Sementara itu, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) kendaraan operasional berhasil menurun hingga 30 persen secara year on year (yoy).

Perusahaan telah mengoperasikan 106 unit kendaraan listrik hingga pertengahan 2025. Tersebar di 15 cabang operasional di 13 kota besar di Indonesia ini menjadi bagian dari roadmap dekarbonisasi dan efisiensi energi di sektor distribusi, serta bentuk nyata komitmen terhadap prinsip keberlanjutan operasional.

Strategi dekarbonisasi perusahaan serta upaya menciptakan distribusi produk farmasi dan alat kesehatan yang efisien dan ramah lingkungan. Penggunaan motor listrik ini berdampak langsung pada penurunan emisi karbon dari aktivitas logistik dan konsumsi bahan bakar.

Ilustrasi jejak karbon.

Photo :

  • New perspective marketing

Human Resources & Sustainability Director PT Medela Potentia Tbk, Nancy Kartika, menyampaikan penggunaan armada listrik sebagai kendaraan operasional untuk distribusi merupakan salah satu bentuk konkret dari komitmen perseroan terhadap lingkungan. Ia menjelaskan, implementasi ESG yang lebih luas juga mencakup tanggung jawab sosial, penguatan tata kelola, dan membangun bisnis yang adaptif terhadap tantangan jangka panjang.

"“Melalui inisiatif ESG yang kami lakukan, kami ingin menjadi pelaku industri kesehatan yang tidak hanya unggul dalam layanan, tetapi juga memberi kontribusi positif terhadap lingkungan dan masyarakat," ucap Nancy Kartika dalam keterangan tertulisnya, Senin, 7 Juli 2025.

Direktur Utama PT Medela Potentia Tbk, Bapak Krestijanto Pandji menekankan perusahaan mengembangkan pendekatan ESG yang menyeluruh dengan menggabungkan sistem internal, peningkatan kapasitas SDM, dan integrasi kebijakan ke dalam operasional. Program elektrifikasi kendaraan operasional di PT Anugrah Argon Medica (AAM) menjadi salah satu langkah nyata. 

Manajemen MDLA menempatkan aspek keberlanjutan sebagai bagian penting dari strategi bisnisnya. Perusahaan menargetkan konversi 50 persen kendaraan menjadi listrik dan efisiensi logistik sebesar 10 persen dalam jangka menengah, serta mencapai net-zero emission untuk scope 1 & 2 pada 2050. Target ini ditopang oleh pelatihan ESG, insentif karyawan, dan kolaborasi dengan lembaga riset.

Perusahaan berupaya menjadikan ESG sebagai gerakan kolektif. Masyarakat lokal dilibatkan melalui pelatihan sebagai pengemudi motor listrik, dan kemitraan dengan bengkel serta dealer setempat memperkuat infrastruktur kendaraan ramah lingkungan. Program ini tidak hanya menciptakan dampak ekonomi lokal, tetapi juga mendorong tumbuhnya kesadaran publik terhadap pentingnya adopsi prinsip keberlanjutan dalam kehidupan sehari-hari.

Perusahaan menghadirkan layanan Eco Delivery pengiriman ramah lingkungan langsung menjangkau konsumen. Perusahaan turut menggandeng konsultan energi untuk melakukan audit independen emisi karbon dalam aktivitas operasional perusahaan.

"Pendekatan kolaboratif ini tidak hanya memperluas dampak program, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat dan stakeholder sebagai mitra strategis dalam mendorong adopsi teknologi bersih dan menciptakan ekosistem ESG yang berkelanjutan," imbuh Krestijanto Pandji.

Sebagai informasi, IDX Channel Anugerah ESG 2025 mengusung tema “Navigating ESG in Global Economy Uncertainty”, ditujukan bagi perusahaan perusahaan berdedikasi dalam implementasi bisnis berkelanjutan di Indonesia. Penilaian penghargaan ini didasarkan pada empat aspek utama, yaitu environment (lingkungan), social (sosial), governance (tata kelola), dan innovation in sustainable finance (inovasi dalam keuangan berkelanjutan).

"IDX Channel Anugerah ESG 2025 merupakan apresiasi yang diberikan kepada perusahaan yang telah melaksanakan program ESG. Diharapkan hal ini dapat merangsang dan mendorong perusahaan-perusahaan lain untuk melakukan hal yang sama," tutur CEO IDX Channel, Syafril Nasution.

Halaman Selanjutnya

Manajemen MDLA menempatkan aspek keberlanjutan sebagai bagian penting dari strategi bisnisnya. Perusahaan menargetkan konversi 50 persen kendaraan menjadi listrik dan efisiensi logistik sebesar 10 persen dalam jangka menengah, serta mencapai net-zero emission untuk scope 1 & 2 pada 2050. Target ini ditopang oleh pelatihan ESG, insentif karyawan, dan kolaborasi dengan lembaga riset.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |