19 hours ago
4
Jakarta, VIVA - Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, Doni Akbar mengapresiasi langkah tegas pemerintah yang mencabut izin usaha pertambangan (IUP) nikel di wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya. Menurut dia, Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto telah memulihkan wibawa negara dengan berpihak pada kepentingan rakyat, khususnya masyarakat Papua.
“Keputusan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia untuk menghentikan IUP yang bermasalah, merupakan bentuk kepemimpinan visioner yang tegas dan berpihak pada kepentingan rakyat, lingkungan, serta keberlanjutan sumber daya alam nasional,” ujar Doni melalui keterangannya pada Jumat, 13 Juni 2025.
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia
Photo :
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Adapun, empat perusahaan dicabut izinnya oleh Presiden Prabowo dan Menteri ESDM Bahlil setelah melalui evaluasi mendalam terhadap dampak lingkungan dan sosial yang ditimbulkan oleh aktivitas pertambangan di kawasan Geopark Raja Ampat.
Kata dia, langkah yang diambil Pemerintahan Presiden Prabowo ini sangat penting untuk memperbaiki tata kelola pertambangan di Indonesia.
"Ini merupakan langkah penting dalam penataan sektor pertambangan yang selama ini kerap menimbulkan konflik sosial dan kerusakan ekosistem yang tak tergantikan," ujar Anggota Komisi VI DPR RI ini.
Menurut dia, Raja Amat adalah titik genting antara kepentingan ekonomi, kelestarian lingkungan dan penghormatan terhadap hak masyarakat adat. Makanya, ia menilai negara harus hadir dengan kepala tegak dalam menyelesaikan polemik izin usaha pertambangan nikel di kawasan Raja Ampat tersebut.
“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah yang mengambil keputusan untuk merevisi izin pertambangan di wilayah pulau-pulau kecil yang berada di kawasan konservasi, terutama Raja Ampat sebagai aset dunia yang perlu dijaga ke depan. Ini membuktikan negara hadir untuk rakyat, terutama rakyat Papua,” jelas anggota dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah X ini.
Tentunya, Doni sebagai wakil rakyat menegaskan bahwa DPR RI terutama Fraksi Partai Golkar mendukung jalannya investasi di Indonesia. Namun, kata dia, tidak dengan cara mengorbankan prinsip inkonstitusional dan kearifan lokal.
“Dengan komitmen kuat seperti yang ditunjukkan oleh Menteri Bahlil, saya yakin Indonesia bisa menjadi contoh negara yang tumbuh secara ekonomi, inklusif dan ramah lingkungan untuk Indonesia yang bermartabat," pungkasnya.
Halaman Selanjutnya
“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah yang mengambil keputusan untuk merevisi izin pertambangan di wilayah pulau-pulau kecil yang berada di kawasan konservasi, terutama Raja Ampat sebagai aset dunia yang perlu dijaga ke depan. Ini membuktikan negara hadir untuk rakyat, terutama rakyat Papua,” jelas anggota dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah X ini.
