Jakarta, VIVA – Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto akan menjadwalkan rapat bersama Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono guna membahas kekosongan jabatan Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia (RI) untuk Amerika Serikat (AS). Rapat itu direncanakan bakal digelar pada Kamis, 17 April 2025.
"Kita akan jadwalkan di hari Kamis (rapat sama Menlu). Kita upayakan kita ketemu semua mitra kita. Karena ini kan habis Lebaran, kita juga sudah harus bersiap," ucap Utut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 14 April 2025.
Ia menilai posisi tersebut sangat penting dalam proses diplomasi. Maka itu ia berharap agar Dubes RI untuk AS segera diisi.
Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto.
Photo :
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
"Ini kita kembalikan kepada Pak Prabowo, tentu saudara Menlu. Tentunya ya pos-pos, penting ini ya kalau bisa segera diisi. Karena kalimat segera ini, sesegeranya diplomatik itu juga ada aturan," katanya.
Politikus PDIP itu meminta pemerintah segera mengirimkan nama-nama kandidat Dubes RI untuk AS. Pihaknya akan menunggu surat dari Presiden.
"Biasanya kita kirim nota, nama, mereka (AS) melakukan persetujuan atau agreement, agreement gitu. Baru di sini bisa jalan. Kalau Komisi I, setiap saat ketika surat dari Presiden hadir, tiba, surat dari Ketua DPR hadir, pasti segera kita jadwalkan," kata dia.
Ia meyakini akan ada dampak dari kebijakan tarif baru impor yang diterapkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Maka itu, Utut meminta agar Menteri Luar Negeri bisa menjelaskan tindak lanjut dari kekosongan tersebut.
"Yang jelas baru Lebaran, kalau secara geopolitik ada perubahan, pergeseran, perang tarif ini pasti ada dampaknya. Kebenaran mitra kami, Kemlu, salah satunya mudah-mudahan nanti Pak Menlu Sugiono bisa menjelaskan sebaik-baiknya," tuturnya.
Sebagai informasi, posisi Dubes RI untuk AS sudah kosong selama hampir dua tahun usai Rosan Roeslani menyelesaikan tugasnya pada 17 Juli 2023. Rosan saat itu ditunjuk jadi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Sementara, Wakil Menteri Luar Negeri RI Arif Havas Oegroseno menilai kosongnya kursi Dubes RI untuk AS tak akan memengaruhi proses negosiasi kebijakan tarif AS nanti.
Menurut dia, tim delegasi yang akan dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto itu mampu melakukan negosiasi dalam pertemuan tingkat tinggi dengan pihak AS.
“Ya kita kan kalau begini (proses negosiasi) udah high level (pertemuan tingkat tinggi) ya,” kata Havas usai konferensi pers di Jakarta, Senin.
Havas mengatakan jabatan Dubes RI untuk AS masih belum terisi karena adanya pergantian pemerintahan.
Halaman Selanjutnya
"Yang jelas baru Lebaran, kalau secara geopolitik ada perubahan, pergeseran, perang tarif ini pasti ada dampaknya. Kebenaran mitra kami, Kemlu, salah satunya mudah-mudahan nanti Pak Menlu Sugiono bisa menjelaskan sebaik-baiknya," tuturnya.