Fatima Bosch asal Meksiko Dinobatkan Jadi Miss Universe 2025, Wakil Indonesia Tak Masuk 30 Besar

2 weeks ago 17

Jumat, 21 November 2025 - 12:00 WIB

Bangkok, VIVA – Miss Universe Asal Meksiko, Fatima Bosch resmi dinobatkan sebagai Miss Universe 2025. Kemenangan Fatima Bosch dalam ajang ini cukup menarik perhatian publik, sebab dirinya sempat dimarahi oleh Direktur Miss Universe Nawat Itsaragrisil saat acaraThe Universe Ceremony pada 5 November lalu.

Perempuan 25 tahun yang dikenal sebagai aktivis kemanusiaan dan relawan ini langsung diberikan mahkota oleh Miss Universe 2024, Victoria Kjær Theilvig dari Denmark. Sementara itu, Praveenar Singh dari Thailand berhasil menjadi runner-up, disusul oleh Stephany Abasali dari Venezuela, Ahtisa Manalo dari Filipina, dan Olivia Yacé dari Pantai Gading yang turut melengkapi daftar lima besar. Untuk kontestan asal Indonesia, Sanly Liu diketahui gagal masuk dalam 30 besar.

Dalam acara yang dipandu oleh Steve Byrne Kamis malam kemarin, 120 finalis menjalankan sejumlah penilaian mulai dari babak swimwear, lalu babak 30 besar, babak 12 besar dan diseleksi kembali menjadi 5 besar. Pada babak 5 besar, para finalis mendapat pertanyaan seputar isu global apa yang akan mereka sampaikan di hadapan Sidang Umum PBB, serta bagaimana mereka akan memanfaatkan platform Miss Universe untuk memberdayakan perempuan muda.

Fatima Bosch yang terpilih sebagai Miss Universe 2025 itu memberikan jawaban yang memukau. Dirinya menekankan untuk mencintai diri sendiri dan menghargai kemampuan diri sendiri.

“Percayalah pada kekuatan keaslian dirimu. Mimpimu penting, hatimu penting. Jangan biarkan siapa pun membuatmu meragukan nilai dirimu,” kata Fatima Bosch dikutip dari laman CNN Internasional, Jumat 21 November 2025.

Sebagai infomrasi, kompetisi berlangsung selama tiga minggu, di mana para delegasi berkeliling ke berbagai daerah untuk latihan dan mengikuti rangkaian acara. Pada Rabu lalu, para kontestan mengikuti acara sesi kostum nasional. Mereka mengenakan busana megah yang dirancang untuk menunjukkan ciri khas negara masing-masing.

Sementara itu, kontestan asal Jamaika, Gabrielle Henry, terjatuh cukup parah saat sesi gaun malam pada babak preliminaries dan harus dibawa menggunakan tandu, menurut video di media sosial yang memperlihatkan momen jatuhnya. Presiden Miss Universe, Raul Rocha, menjelaskan lewat Instagram bahwa Henry kini dalam perawatan di rumah sakit dan tidak mengalami patah tulang.