4 hours ago
2
Jakarta, VIVA – Pada 9 Juli 2025, Samsung akan memperkenalkan ponsel lipat terbarunya di Galaxy Unpacked, Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7.
Perangkat ini diharapkan akan lebih tipis dan ringan dari sebelumnya, dan Samsung akhirnya siap untuk menyamai penawaran dari para pesaing terbesarnya dari China, Huawei.
Namun, Samsung mungkin juga akan memberikan pengumuman mengejutkan untuk para penggemarnya dalam beberapa hari ke depan — sebuah perangkat yang juga membantunya bersaing dengan para pesaingnya dari China.
Ponsel lipat tiga pertama perusahaan tersebut dikabarkan akan segera diluncurkan, yang untuk sementara akan kami sebut sebagai Galaxy G Fold7. Tidak ada jaminan ponsel lipat tiga itu akan muncul di acara Galaxy Unpacked.
Akan tetapi, tentu saja masuk akal bagi Samsung untuk memberi bocoran perangkat yang mungkin akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang di akhir acara Galaxy Unpacked. Apa itu ponsel lipat tiga?
Mengutip situs BGR, Senin, 7 Juli 2025, Huawei Mate XT dan Samsung Galaxy G Fold7, sebut saja namanya ponsel lipat tiga atau trifold. Tidak seperti seri Galaxy Z Fold, ponsel lipat tiga memiliki dua engsel dan tiga bagian.
Namun, ponsel ini tidak dapat dilipat tiga kali. Ponsel ini dapat dilipat dua kali. Menyebutnya sebagai ponsel lipat ganda akan membingungkan, karena beberapa orang mungkin mengira hal ini mengacu pada bagian layar yang dapat dilipat satu sama lain.
Tanpa nama yang lebih baik, ponsel lipat tiga ini akan sulit ditemukan. Berbicara tentang nama, nama Galaxy G Fold7 belum resmi.
Bocoran sebelumnya menunjukkan Samsung akan menyebut ponsel lipat tiganya sebagai Galaxy G Fold. Huruf "G" menunjukkan bahwa dua bagian layar akan dilipat ke dalam.
Karena Samsung mencantumkan ponsel tersebut sebagai Multifold 7 dalam kode One UI 8, Galaxy G Fold7 masuk akal sebagai nama produk akhir.
Temuan kode tersebut berasal dari situs Android Authority, yang menemukan berkas animasi pada versi One UI 8 terbaru.
Gambar ini menunjukkan desain yang diduga untuk Galaxy G Fold7, dan perbedaannya dengan Huawei Mate XT.
Lipatan tiga Huawei terlipat dalam pola S atau Z. Sebagian layar yang dapat dilipat tetap terbuka, termasuk area tampilan melengkung yang menutupi engsel.
Samsung telah mengembangkan layar serupa pada tahun-tahun sebelumnya, tetapi memilih desain yang berbeda untuk G Fold. Samsung akan menggunakan desain yang tampaknya lebih melindungi panel tiga lipatan.
Sisi kiri dan kanan layar dilipat ke dalam, sehingga layar yang dapat dilipat selalu terlindungi. Layar penutup ditempatkan di bagian luar bagian tengah panel.
Animasi One UI 8 menunjukkan bahwa Anda harus melipat sisi kiri terlebih dahulu di atas bagian tengah.
Selanjutnya, sisi kanan akan menutup di atas sisi kiri. Ini adalah satu-satunya cara untuk menutup ponsel, karena sisi kanan berisi modul kamera belakang.
Selain itu, engsel kanan jauh lebih besar daripada kiri, untuk memperhitungkan kelengkungan yang lebih besar.
Meski begitu, kita mungkin akan segera melihat Galaxy G Fold7 beraksi, karena Samsung diperkirakan akan memamerkannya di akhir acara Galaxy Unpacked pada 9 Juli mendatang, seperti saat mereka menggoda Samsung Galaxy S25 Edge di akhir acara Galaxy S25 series beberapa bulan lalu.
Lantas, berapa harga yang pantas? Harganya digadang-gadang lebih dari 4 juta won (Rp47,4 juta), hampir sama mahalnya dengan Huawei Mate XT ketika rilis pada 2024. Huawei dikabarkan tengah mempersiapkan model generasi keduanya pada tahun ini.
Halaman Selanjutnya
Tanpa nama yang lebih baik, ponsel lipat tiga ini akan sulit ditemukan. Berbicara tentang nama, nama Galaxy G Fold7 belum resmi.
