Kronologi Pelajar Terpental dari Wahana Pendulum Jatim Park 1, Unsur Kelalaian Diusut

9 hours ago 2

Sabtu, 19 April 2025 - 14:28 WIB

Batu, VIVA – Insiden kecelakaan pada wahana permainan Pendulum 360 derajat di Jawa Timur Park 1, Kota Batu, Selasa, 8 April 2025 lalu, menjadi sorotan serius aparat kepolisian. Seorang pelajar berinisial DP (14), warga Lowokwaru, Kota Malang, dilaporkan mengalami luka berat setelah terlempar dari kursi wahana tersebut saat permainan sedang berlangsung.

Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata melalui Kasatreskrim AKP Rudi Kuswoyo membenarkan insiden tersebut dan memastikan bahwa kasus ini kini dalam proses penyelidikan. Polisi telah melakukan serangkaian langkah, mulai dari olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga pengumpulan keterangan saksi di lokasi.

“Benar, kejadian terjadi pada hari Selasa, tanggal 8 April 2025, sekitar pukul 16.05 WIB di wahana permainan Pendulum 360° Jatim Park 1. Saat ini kami tengah mendalami penyebab insiden ini,” katanya, Sabtu 19 April 2025.

Tangkapan layar wisatawan terpental. (video viral)

Photo :

  • VIVA.co.id/Uki Rama (Malang)

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, insiden berawal saat korban bersama temannya berkunjung ke Jatim Park 1 sejak pagi hari sekitar pukul 09.00 WIB. Namun, cuaca yang sempat diguyur hujan membuat sejumlah wahana permainan, termasuk Pendulum 360°, menghentikan operasionalnya sementara waktu.

“Wahana sempat berhenti beroperasi karena hujan pada sekitar pukul 14.00 WIB. Setelah hujan reda, sekitar pukul 15.30 WIB, korban mengantre tiket untuk mencoba permainan tersebut,” katanya.

Sekitar pukul 16.00 WIB, korban yang mendapatkan kursi nomor 5 dipastikan oleh petugas sudah dalam posisi pengaman terkunci sebelum wahana mulai dioperasikan. Namun nahas, beberapa saat setelah permainan berjalan, tepatnya pukul 16.05 WIB, sabuk pengaman korban dilaporkan terlepas.

"Korban yang sempat bertahan dengan berpegangan pada pegangan pengaman akhirnya tidak mampu bertahan dan terlempar dari kursi. Mengetahui kondisi darurat tersebut, operator wahana segera menghentikan permainan melalui panel kontrol dari ruang operator dan langsung melakukan evakuasi terhadap korban," ujarnya.

Korban dievakuasi menggunakan tandu menuju klinik internal Jatim Park 1 untuk mendapatkan pertolongan medis pertama.

“Korban dalam keadaan sadar, mengalami cidera serius pada betis kaki sebelah kanan yang diduga kuat mengalami patah tulang, serta mengeluhkan rasa nyeri pada telapak tangan kanan,” katanya.

Hingga saat ini, tim penyidik Satreskrim Polres Batu masih mendalami sejumlah aspek teknis maupun prosedural, termasuk pemeriksaan terhadap operator wahana, pengelola Jatim Park 1, hingga keabsahan standar keamanan alat.

“Kami akan teliti apakah ini murni human error, kegagalan teknis, atau kelalaian dalam pengecekan alat sebelum operasional. Semua akan kami dalami agar peristiwa serupa tidak terulang,” tuturnya.

Halaman Selanjutnya

"Korban yang sempat bertahan dengan berpegangan pada pegangan pengaman akhirnya tidak mampu bertahan dan terlempar dari kursi. Mengetahui kondisi darurat tersebut, operator wahana segera menghentikan permainan melalui panel kontrol dari ruang operator dan langsung melakukan evakuasi terhadap korban," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |