7 hours ago
2
Jakarta, VIVA - Yayasan Merah Putih Peduli mengusulkan kakek dari Presiden Prabowo Subianto, yakni Raden Mas Margono Djojohadikusumo diusulkan menjadi pahlawan nasional.
Maka dari itu, Yayasan Merah Putih Peduli mempersiapkan naskah akademik dengan mengutus Profesor Yon Mahcmudi, Moh Agung, Jack Jagong dan Aby untuk ziarah ke Makam Raden Mas Margono Djojohadikusumo.
Guru besar Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Profesor Yon Mahcmudi mengatakan untuk menulis naskah akademik itu langkah-langkah yang dilakukan di antaranya mendengarkan keterangan dari masyarakat sekitar makam dan merasakan hawa sekitar makam mendiang Raden Mas Margono Djojohadikusumo.
Yon melakukan dialog dengan masyarakat, Kepala Desa Dahwuan dan juru kunci makam Raden Mas Margono, serta menginap di rumah warga pada Kamis, 20 Februari 2025. Selama di sekitar makam, Yon mengaku mendapatkan suasana, inspirasi dan aura ketokohan dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo.
“Kakek Presiden Prabowo, R.M. Margono merupakan salah satu tokoh nasional handal yang memiliki andil besar dalam membangun pondasi ekonomi perbankan Indonesia di era pra-kemerdekaan sampai awal kemerdekaan, tetapi cenderung dilupakan jasa juangnya,” kata Yon dikutip pada Minggu, 23 Februari 2025.
Makam RM Margono Djojohadikusumo, Kakek dari Prabowo Subianto
Oleh karena itu, Yayasan Merah Putih Peduli ini mengingatkan bahwa ada seorang tokoh yang harus diperjuangkan untuk diberikan gelar pahlawan nasional oleh negara. Tujuannya, sebagai upaya mengenang dan menanamkan nilai-nilai perjuangan itu bisa diwariskan kepada generasi sekarang dan mendatang.
Sementara Sekretaris Yayasan Merah Putih Peduli, Moh Agung menjelaskan sebagai generasi muda dengan jiwa muda dan patriotisme yang tinggi akan melakukan sosialisasi nilai-nilai kejuangan Raden Mas Margono kepada masyarakat Indonesia di beberapa kampus seperti Universitas Pertahanan (Unhan), Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Indonesia (UI).
Menurut dia, nilai-nilai kejuangan ini harus dijadikan gaya hidup baru bagi generasi muda agar kelak generasi muda meneladani Raden Mas Margono di dalam dinamika kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Apalagi kami hadir langsung menyekar di makam beliau. Dalam penjelasan Bapak Sukirno selaku juru kunci makam, bahwa Bapak RM Margono adalah keturunan langsung dari anak ke-9 Sultan Hamengku Buwono II. Jadi ternyata, trah Bapak RM Margono ini dari Sultan Yogyakarta,” ungkap Agung.
Halaman Selanjutnya
Sementara Sekretaris Yayasan Merah Putih Peduli, Moh Agung menjelaskan sebagai generasi muda dengan jiwa muda dan patriotisme yang tinggi akan melakukan sosialisasi nilai-nilai kejuangan Raden Mas Margono kepada masyarakat Indonesia di beberapa kampus seperti Universitas Pertahanan (Unhan), Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Indonesia (UI).
