Papua, VIVA – Salah satu jemaah haji asal Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, La Apala (59), dilaporkan meninggal dunia di Arab Saudi.
La Apala meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji di tanah suci Mekkah, Kamis lalu pada pukul 10.11 waktu Arab Saudi (WAS).
Kepala Bidang Haji dan Binmas Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, H. Musa Narwawan, mengatakan, almarhum La Apala meninggal dunia di Kantor Kesehatan Haji Indonesia Mekkah akibat Acute Coronary Syndrome (penyumbatan aliran darah ke jantung).
“Jemaah haji La Apala (59) diberangkatkan dari embarkasi Ujungpandang ke Jeddah pada tanggal 20 Mei 2025. Setelah sampai di Mekkah ia merasa sakit sehingga di rawat Kantor Kesehatan Haji Indonesia Mekkah, dan dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat perawatan,” ujar Musa Narwawan dikutip Minggu, 1 Juni 2025.
Ia menjelaskan, jemaah haji La Apala saat diberangkatkan ke Mekkah dari Papua dalam keadaan sehat-sehat, namun dalam perjalanan almarhum sakit dan meninggal di Mekkah.
Karena sakit yang dialaminya cukup serius, sehingga jemaah haji tersebut tidak bisa ditolong tim medis yang ada di Mekkah. Pria yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 27 itu dimakamkan di Mekkah.
Sebagai informasi jumlah jemaah asal Papua berjumlah 1.053 jemaah dan di bagi dalam dua kelompok terbang (kloter) yang pemberangkatanya melalui embarkasi Ujungpandang. Dan ada satu jemaah calon haji yang batal berangkat dengan keterangan tidak layak terbang karena lasan usia kehamilanya belum cukup 13 minggu.
25 Calon Haji Dirawat Karena Gangguan Tulang dan Sendi, Ini Penyebabnya
Kementerian Kesehatan mencatat ada 25 orang di antara 617 jemaah calon haji yang dirawat inap di Rumah Sakit Arab Saudi karena mengalami permasalahan kesehatan persendian
VIVA.co.id
31 Mei 2025