1 week ago
7
Jakarta, VIVA – Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Anggawira, angkat bicara terkait viralnya video Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang juga Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, bersama keluarga menggunakan jet pribadi saat momen libur Lebaran.
Dalam video yang ramai diperbincangkan di media sosial tersebut, Bahlil dan keluarganya disebut mendarat di Bandara Adi Soemarmo, Solo. Sejumlah warganet berspekulasi bahwa jet pribadi itu digunakan untuk kepentingan pribadi dengan menggunakan dana negara.
Anggawira yang merupakan Sekjen HIPMI sekaligus rekan lama Bahlil sejak keduanya aktif di organisasi tersebut menyampaikan klarifikasi terkait kabar tersebut. Ia menekankan bahwa penggunaan jet pribadi oleh Bahlil dilakukan dalam konteks kebutuhan pribadi, bukan dinas, serta tidak dibiayai oleh negara.
"Itu dana pribadi. Nggak ada kaitannya dengan APBN. Apalagi saat ini momen libur Lebaran, dan beliau pulang kampung ke Papua, juga ke Maluku menghadiri pernikahan tenaga ahlinya. Lalu ke Sragen. Kan semua rute itu nggak ada pesawat komersil yang direct, jadi menggunakan private jet,” terang Anggawira dalam keterangan resminya, Jumat 11 April 2025.
Anggawira juga menyebut bahwa penggunaan jet pribadi oleh Bahlil tidak dilakukan secara rutin, melainkan hanya dalam kondisi tertentu yang membutuhkan efisiensi waktu tinggi. Ia mencontohkan pengalaman serupa saat keduanya masih aktif di HIPMI.
Sekjen HIPMI Klarifikasi Video Bahlil Naik Jet Pribadi
"Kalau dibilang sering juga enggak, cuman kalau ada kebutuhan-kebutuhan tertentu yang sifatnya urgent, kita harus berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan cepat, ya itu opsi. Dulu pas di HIPMI juga kita beberapa kali pakai private jet untuk efisiensi waktu," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengkritisi pemberitaan media yang menurutnya menggiring opini negatif tanpa konfirmasi langsung.
"Sebaiknya media klarifikasi dulu. Jangan langsung beritakan tanpa cover both side. Ini kan konteksnya Lebaran, orang silaturahmi. Mau pakai transportasi apa kan opsional, tergantung kemampuan dan kebutuhan," tambahnya.
Meski demikian, Anggawira menyadari bahwa sebagai tokoh publik, Bahlil tidak bisa lepas dari sorotan masyarakat.
"Namanya tokoh publik ya harus siap dengan segala konsekuensinya. Nggak semua orang suka, pasti ada yang cari-cari kesalahan. Tapi saya rasa yang dilakukan Pak Bahlil itu masih dalam batas wajar," tutupnya.
Diketahui, Bahlil dan keluarganya melakukan perjalanan Lebaran ke kampung halamannya di Fakfak, Papua Barat, serta ke kampung halaman istrinya, Sri Bahlil, di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Dalam kunjungan tersebut, mereka juga menyempatkan ziarah ke makam keluarga di Sragen.
Sebelum menjadi pejabat negara, Bahlil dikenal sebagai pengusaha sukses asal Papua yang memiliki usaha di berbagai sektor seperti perkebunan, properti, transportasi, pertambangan, dan konstruksi.
Namanya mulai dikenal luas ketika menjabat Ketua Umum HIPMI periode 2015–2019. Pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, Bahlil dipercaya menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM periode 2019–2024.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan ke KPK pada 2019, Bahlil memiliki kekayaan fantastis mencapai Rp 295.149.680.731 (Rp 295 miliar).
Halaman Selanjutnya
Meski demikian, Anggawira menyadari bahwa sebagai tokoh publik, Bahlil tidak bisa lepas dari sorotan masyarakat.
