3 weeks ago
10
Kamis, 27 Maret 2025 - 05:00 WIB
VIVA – Misteri hilangnya empat orang tentara Amerika Serikat (AS) akhirnya terkuak. Keempatnya ditemukan tewas di dekat perbatasan Belarus, setelah dikabarkan menghilang selama sehari.
Empat jenazah anggota militer Amerika Serikat ditemukan oleh unit Angkatan Bersenjata Lithuania, yang menggelar operasi pencarian dan penyelamatan sejak seluruh tentara AS dinyatakan hilang pada Selasa 25 Maret 2025 lalu.
Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari Daily Star, keempat tentara Amerika menghilang sekitar pukul 16.45, saat mengikuti latihan gabungan bersama militer Lithuania di bawah bendera Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
Sejak saat itu, militer Lithuania yang menjadi tuan rumah langsung melakukan pencarian hingga akhirnya keempat jenazah tentara AS ditemukan Rabu 26 Maret 2025.
VIVA Militer: Proses evakuasi tentara Amerika Serikat (AS)
Photo :
- US Army/Staff Sgt. Kathleen V. Polanco
Dalam proses pencarian, militer Lithuania mengerahkan helikopter untuk menemukan kendaraan pelacak yang ditumpangi keempat tentara Amerika.
"Saat ini, kemungkinan lokasi insiden telah diidentifikasi dan operasi pencarian dan penyelamatan sedang berlangsung, dipimpin oleh Angkatan Bersenjata Lithuania," bunyi pernyataan Angkatan Bersenjata Lithuania.
"(Operasi pencarian dan penyelamatan didukung) dengan kemampuan tambahan dari Departemen Perlindungan Kebakaran dan Penyelamatan serta lembaga lainnya," lanjut pernyataan tersebut.
Komandan Korps V Angkatan Darat AS (US Army), Letnan Jenderal Charles Costanza, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada militer Lithuania yang merespons cepat atas insiden hilangnya empat tentara AS.
VIVA Militer: Letnan Jenderal Charles Costanza
Photo :
- US Army/Army/Spc. Robert Wormley III
"Saya ingin mengucapkan terima kasih secara pribadi kepada Angkatan Bersenjata Lithuania dan responden pertama yang dengan cepat datang membantu kami dalam operasi pencarian," ujar Costanza.
"Kerja sama tim dan dukungan seperti inilah yang menggambarkan pentingnya kemitraan dan kemanusiaan kita, apa pun bendera yang kita kenakan di pundak kita," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti penyebab kematian dan identitas empat tentara Amerika tersebut. Seluruh prajurit adalah anggota Brigade ke-1 Divisi Infanteri ke-3 Angkatan Darat AS.
Halaman Selanjutnya
"(Operasi pencarian dan penyelamatan didukung) dengan kemampuan tambahan dari Departemen Perlindungan Kebakaran dan Penyelamatan serta lembaga lainnya," lanjut pernyataan tersebut.
