Aditya Zoni Yakin Ammar Zoni Bukan Pengedar, Pilih Tunggu Bukti dari Hasil Persidangan

2 hours ago 2

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:16 WIB

VIVA – Aditya Zoni, adik dari Ammar Zoni baru-baru ini angkat bicara terkait kasus narkoba yang kembali menyeret sang kakak. Di tengah maraknya pemberitaan, Aditya menegaskan keyakinannya bahwa Ammar bukanlah seorang pengedar seperti yang diberitakan. Ia meminta masyarakat untuk menunggu hasil persidangan sebelum membuat penilaian.

Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Aditya menyampaikan pesan agar publik tidak terburu-buru menyimpulkan kasus tersebut dan termakan pemberitaan di media. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

Aditya Zoni

Photo :

  • Instagram/real_adityal

“Kita tunggu saja fakta dan data persidangan, jangan berasumsi yang tidak-tidak. Saya sangat yakin abang saya tidak seperti apa yang diberitakan…. Saya akan selalu support AMMAR ZONI,” tulis Aditya dalam keterangannya di akun @real_aditya1 yang dikutip pada Senin, 13 Oktober 2025. 

Dalam video klarifikasinya, Aditya juga dengan tegas meminta agar media dan warganet melihat kasus ini dengan objektif. 

“Bang Amar ini masih dugaan teman-teman, jadi belum ada data dan faktanya. Kita sama-sama nunggu saja hasil persidangannya,” ujarnya.

“Saya mohon sekali untuk sahabat-sahabatnya Bang Amar harus lebih hati-hati lagi berbicara ke depan media karena jangan sampai itu bisa memperkeruh keadaan,” tambahnya. 

Kasus Ammar Zoni sendiri bermula dari pengungkapan peredaran narkoba di Rutan Salemba, Jakarta Pusat, pada awal Januari 2025. Kepala Rutan Kelas 1 Jakarta Pusat, Wahyu Trah Utomo, menjelaskan bahwa Ammar sudah lama diawasi karena gerak-geriknya mencurigakan.

“Petugas kami pada saat razia mencurigai gerak-gerik AZ. Kemudian petugas mendatangi, mendekati, dan melakukan penggeledahan,” kata Wahyu seperti dikutip dari VIVA.

Dalam penggeledahan tersebut, petugas menemukan sabu dan ganja kering yang diduga milik Ammar. Dari hasil pemeriksaan, Ammar disebut berperan sebagai penampung narkoba dari luar rutan sebelum diedarkan ke narapidana lain. Para tersangka juga diketahui berkomunikasi lewat aplikasi bernama Zangi, yang sulit dilacak.

Namun, di tengah sorotan publik, Aditya tetap teguh membela kakaknya. Ia mengaku mengenal betul kepribadian Ammar sejak kecil. 

“Saya yakin abang saya tidak seperti apa yang dituduhkan oleh media. Abang saya pribadi yang baik, sering berbagi, dan jadi abang yang sangat baik untuk adik-adiknya,” tegas Aditya.

Halaman Selanjutnya

Ia juga menekankan pentingnya masyarakat menunggu proses hukum berjalan tanpa menghakimi terlebih dahulu. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |