Bukan Sekadar Sampah! Teknologi Baru Ini 'Sulap' Plastik jadi Emas

1 day ago 4

Kamis, 29 Mei 2025 - 10:39 WIB

Jakarta, VIVA – Perusahaan kimia asal Amerika Serikat (AS), Dow, menandatangani nota kesepahaman (MoU) kedua dengan PT Eterna Persada Indonesia (PT Eterna), perusahaan daur ulang asal Indonesia di bawah Pan Era Group.

Perjanjian ini akan memperkuat kolaborasi antara kedua perusahaan untuk meningkatkan pasokan resin PCR (post-consumer recycled) berkualitas tinggi dan memajukan ekonomi sirkular plastik di Indonesia.

Berdasarkan ketentuan perjanjian kedua belah pihak, Dow akan mengembangkan volume target resin PCR polietilen fleksibel dari Pan Era Group selama tiga tahun ke depan.

Resin PCR berkualitas tinggi ini diproduksi di bawah proses ketat untuk memenuhi standar Dow.

Selain itu, keduanya juga akan mengeksplorasi potensi pengembangan resin PCR baru untuk berbagai aplikasi, seperti pelapis kabel dan kawat, dengan memanfaatkan keahlian materials science Dow dan kemampuan pengumpulan limbah lokal Pan Era Group.

Nota kesepahaman baru ini dibangun di atas kemitraan sukses yang dibentuk pada Oktober 2022, yang telah meluncurkan beberapa grade resin PCR baru untuk berbagai aplikasi, termasuk collation shrink film (CSF).

Menuju ekonomi sirkular

Menurut Direktur Pelaksana Pan Era Group, Wilson Pandhika, pemerintah Indonesia telah aktif mendorong pengembangan ekonomi sirkular, yang bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya, mengurangi limbah, dan menciptakan nilai dari bahan daur ulang.

Kolaborasi antara Pan Era Group dan Dow tidak hanya sejalan dengan tujuan nasional dan target internasional, tapi juga menunjukkan komitmen bersama untuk mendorong praktik berkelanjutan dan memajukan ekonomi sirkular.

“MoU ini datang pada saat industri daur ulang Indonesia sedang mengalami transformasi penting, didorong oleh meningkatnya kesadaran konsumen tentang perlindungan lingkungan, regulasi pemerintah yang mendukung, dan inisiatif keberlanjutan perusahaan,” ungkapnya di Jakarta, Rabu, 28 Mei 2025.

Sementara itu, Wakil Presiden Komersial Asia Pasifik untuk Bisnis Kemasan dan Plastik Khusus Dow, Bambang Candra, mengaku antusias untuk memperkuat kemitraan dengan Pan Era Group.

Ia mengklaim bahwa nota kesepahaman ini menandai tonggak penting untuk memajukan sirkularitas dan memenuhi permintaan yang meningkat untuk PCR di Indonesia dan Asia Pasifik.

"Kami dapat menciptakan bahan berkualitas tinggi dan memajukan teknologi daur ulang untuk mendorong pertumbuhan industri daur ulang di Indonesia. Kesadaran lingkungan yang meningkat dan regulasi pemerintah di Indonesia memberikan peluang unik bagi kami untuk memperluas portofolio resin daur ulang pascakonsumen (PCR)," jelas Bambang.

Halaman Selanjutnya

Menurut Direktur Pelaksana Pan Era Group, Wilson Pandhika, pemerintah Indonesia telah aktif mendorong pengembangan ekonomi sirkular, yang bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya, mengurangi limbah, dan menciptakan nilai dari bahan daur ulang.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |