6 hours ago
1
VIVA – Laptop yang mulai lemot tentu bikin aktivitas harian jadi terganggu. Apalagi kalau kamu butuh perangkat yang cepat untuk kerja, belajar, atau hiburan. Tapi, membeli laptop baru seringkali jadi solusi yang mahal dan nggak selalu praktis.
Untungnya, ada cara upgrade laptop murah yang bisa bikin performanya jadi lebih cepat tanpa harus ganti perangkat baru. Dengan langkah upgrade yang tepat, kamu bisa memaksimalkan potensi laptop lama tanpa keluar banyak uang.
Teknologi laptop saat ini memungkinkan kamu untuk meningkatkan performa lewat beberapa komponen yang mudah di-upgrade. Nggak perlu jadi ahli teknologi, kamu cukup tahu bagian mana yang harus dioptimalkan supaya laptop lebih responsif dan tahan lama.
1. Ganti HDD dengan SSD untuk Performa Lebih Ngebut
Salah satu upgrade paling signifikan adalah mengganti hard disk drive (HDD) dengan solid-state drive (SSD). SSD bekerja jauh lebih cepat dibanding HDD konvensional, sehingga membuka aplikasi dan booting laptop jadi lebih singkat. Harganya pun kini semakin terjangkau dengan kapasitas yang cukup besar.
Kamu hanya perlu membeli SSD, lalu pindahkan data dari HDD lama menggunakan software cloning, atau install ulang sistem operasi agar performa laptop langsung terasa lebih gesit.
2. Tambah Kapasitas RAM untuk Multitasking Lancar
Kalau kamu sering membuka banyak aplikasi sekaligus, menambah RAM adalah solusi terbaik. RAM yang lebih besar memungkinkan laptop menjalankan berbagai program tanpa lag atau hang. Sebelum membeli RAM, cek dulu spesifikasi laptop kamu agar kompatibel.
Biasanya, upgrade RAM bisa dilakukan dengan menambah modul baru pada slot kosong atau mengganti modul lama dengan kapasitas yang lebih besar. Dengan RAM yang cukup, performa multitasking akan meningkat drastis.
3. Bersihkan dan Optimasi Sistem Operasi
Laptop yang sudah lama dipakai biasanya banyak file sampah dan program yang berjalan di background. Membersihkan file-file tidak penting dan menghapus aplikasi yang jarang digunakan bisa membantu sistem berjalan lebih ringan. Kamu juga bisa melakukan defragmentasi disk (untuk HDD) dan mematikan program startup yang tidak perlu. Gunakan software pembersih sistem terpercaya agar proses ini aman dan efektif.
4. Update Driver dan Sistem Operasi secara Rutin
Driver yang sudah usang bisa menyebabkan performa laptop menurun dan aplikasi jadi tidak stabil. Pastikan kamu selalu mengupdate driver hardware dan sistem operasi ke versi terbaru.
Selain menambah performa, update juga membawa perbaikan keamanan dan fitur baru yang membuat laptop lebih optimal. Kamu bisa memanfaatkan fitur update otomatis atau download manual dari situs resmi produsen.
5. Gunakan Cooling Pad untuk Mencegah Overheat
Performa laptop juga dipengaruhi oleh suhu komponen internal. Kalau laptop terlalu panas, kinerja CPU dan GPU bisa menurun untuk mencegah kerusakan.
Menggunakan cooling pad atau kipas pendingin eksternal bisa membantu menjaga suhu tetap stabil saat kamu gunakan untuk tugas berat. Ini cara mudah yang sering terlupakan, tapi penting untuk mempertahankan performa optimal laptop lama kamu.
Halaman Selanjutnya
Kalau kamu sering membuka banyak aplikasi sekaligus, menambah RAM adalah solusi terbaik. RAM yang lebih besar memungkinkan laptop menjalankan berbagai program tanpa lag atau hang. Sebelum membeli RAM, cek dulu spesifikasi laptop kamu agar kompatibel.
