Jaksa Agung Peringatkan Anak Buah: Tak Ada Lagi Jaksa Ngemis Minta Proyek

3 hours ago 1

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:25 WIB

Jakarta, VIVA -- Jaksa Agung, Sanitiar Burhanuddin memperingatkan anak buahnya agar tak menyalahgunakan jabatan untuk terlibat dalam proyek apapun.

Hal tersebut diungkapkan Burhanuddin dalam akun resmi Instagram Kejaksaan RI. Dia tak akan segan memecat oknum jaksa semacam itu. Dia menegaskan bahwa penyalahgunaan jabatan adalah hal tercela. Tindakan itu mencoreng institusi serta mencederai kepercayaan masyarakat.

"Siapapun Anda, belakang mu siapa, aku tindak dengan keras. Karena ini perbuatan tercela penyalahgunaan jabatan lainnya," ujarnya, Selasa, 4 Maret 2025.

Jaksa Agung ST Burhanuddin

Menurut dia, sampai sekarang masih didapati banyak laporan perihal oknum jaksa dan pegawai Kejaksaan nakal. Burhanuddin sudah memberi nomor telepon pribadinya kepada seluruh kepala daerah saat jadi pemateri retreat kepala daerah di Akmil Magelang.

Nomor telepon tersebut, bisa dipakai sebagai saluran informasi dan aduan kalau ada oknum jaksa yang mengintervensi atau melakukan hal tercela. "Terakhir kali saya ingatkan tidak ada lagi bermain proyek. Tidak ada lagi jaksa yang mengemis-ngemis minta proyek," ujarnya.

Burhanuddin memerintahkan Jaksa Agung bidang Pengawasan, agar selalu mengawasi perilaku seluruh jajaran Korps Adhyaksa yang melakukan tindakan melanggar etik supaya segera ditindak sesuai aturan.

"Bila terdapat pidananya maka jangan segan-segan menyerahkannya kepada bidang Pidana Khusus untuk dilakukan pemidanaan. Ingat saya tidak akan main-main lagi. Saya bosan menerima pengaduan dari daerah-daerah," katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan, saat ini Kejaksaan dapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi, yaitu mencapai  77 persen. Sehingga, dia minta jajaran menjaga kepercayaan masyarakat dengan bekerja penuh integritas dan tanggung jawab.

Selain itu, pihaknya berkomitmen dalam menjaga integritas, meningkatkan efisiensi, juga mendukung program strategis pemerintahan dalam penegakan hukum yang adil dan transparan. "Kami menyampaikan apresiasi atas kepercayaan publik yang tinggi kepada Kejaksaan," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

"Bila terdapat pidananya maka jangan segan-segan menyerahkannya kepada bidang Pidana Khusus untuk dilakukan pemidanaan. Ingat saya tidak akan main-main lagi. Saya bosan menerima pengaduan dari daerah-daerah," katanya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |