Jakarta, VIVA – Film horor terbaru Gundik semakin gencar mempromosikan diri menjelang penayangan perdananya di bioskop. Baru-baru ini, rumah produksi merilis poster dan teaser trailer yang menampilkan adegan-adegan penuh teror dan ketegangan. Dengan sentuhan khas sutradara Anggy Umbara, film ini menjanjikan horor yang tak hanya menyeramkan tetapi juga penuh aksi.
Salah satu bintang utama, Luna Maya, tampil totalitas dalam film ini. Aktris berbakat itu harus menjalani adegan-adegan penuh darah, sebuah tantangan yang ia terima dengan profesionalisme tinggi. Scroll lebih lanjut ya.
"Untuk bisa tampil maksimal, saya memang harus mandi darah di filmnya Anggy Umbara ini. Kalau ditanya perasaannya bagaimana? Jujur sempat bingung dan campur aduk karena memang adegannya menantang banget," ungkap Luna.
Namun, bagi Luna, pengalaman ini justru menjadi sesuatu yang menarik. Ia bahkan lebih santai dibandingkan lawan mainnya, aktor senior Tio Pakusadewo, yang merasa kurang nyaman saat beradegan dengan unsur darah.
"Sebenarnya kalau aku santai saja kena darah dan main darah. Yang justru ketakutan itu malah Om Tio Pakusadewo, yang mengaku agak kurang nyaman saat beradegan ada unsur-unsur darahnya. Tetapi buat aku, ini pengalaman yang berharga," lanjutnya.
Tak hanya berakting, Luna Maya juga terlibat dalam produksi film ini sebagai eksekutif produser. Keputusan ini diambil setelah ia melihat potensi besar dalam cerita Gundik, yang menurutnya menawarkan kombinasi unik antara horor, komedi, dan aksi.
"Saat aku ditawari main dalam film Gundik, aku melihat ada sesuatu yang menarik dan sesuatu yang belum aku pernah mainin. Terlebih film ini bukan hanya ada cerita horor saja, tetapi ada komedi, ada aksinya juga yang belum pernah aku lihat, sehingga aku mau main di film ini," jelasnya.
Film Gundik berkisah tentang empat perampok yang mencoba merampas harta dari rumah seorang perempuan simpanan para pejabat negara. Namun, tanpa mereka sadari, wanita tersebut adalah Sang Nyai, sosok penguasa Pantai Laut Selatan yang menyimpan misteri kelam. Para perampok yang awalnya bertingkah kocak kini harus berjuang menyelamatkan diri dari ancaman maut yang tak mereka bayangkan sebelumnya.
Sutradara Anggy Umbara menyebut film ini sebagai eksplorasi terhadap isu kekuasaan, sejarah, dan ketamakan manusia.
"Gundik merupakan simbol dari keserakahan dan kegelapan sejarah, serta relasi kekuasaan yang mematikan. Cerita Gundik yang membawa stigma, konflik batin, dan misteri diangkat kembali dengan perspektif yang berbeda," ujar Anggy.
Film Gundik tidak hanya menampilkan Luna Maya, tetapi juga menggandeng sejumlah aktor berbakat, seperti Maxime Bouttier, Tio Pakusadewo, Agus Kuncoro, Ratu Sofya, Arief Didu, dan Rukma Rosadi. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 22 Mei 2025.
Halaman Selanjutnya
"Saat aku ditawari main dalam film Gundik, aku melihat ada sesuatu yang menarik dan sesuatu yang belum aku pernah mainin. Terlebih film ini bukan hanya ada cerita horor saja, tetapi ada komedi, ada aksinya juga yang belum pernah aku lihat, sehingga aku mau main di film ini," jelasnya.