Menag Nasaruddin Umar dan Wakil Kepala BGN Resmikan Dapur MBG Modern di Karawang

1 day ago 5

Karawang, VIVA – Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar bersama Wakil Kepala Badan Gizi Nasional Mayjen TNI (Purn) Lodewyk Pusung turut meresmikan Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Karawang, Jawa Barat. Peresmian itu dilakukan pada Selasa 27 Mei 2025.

Dalam persemian tersebut, turut hadir juga Ketua Umum Gerakan Dapur Indonesia, Nofalia Heikal Safar dan Ketua Dewan Pembina Gerakan Dapur Indonesia Heikal Safar.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan, pemerintah berkomitmen menyediakan makanan sehat dan bergizi seimbang untuk anak-anak. Keberadaan dapur SPPG ini menjadi salah satu langkah nyata untuk mewujudkan komitmen itu.

"Kami membuktikan apa yang telah disampaikan oleh Presiden Prabowo. Kami akan membangun dapur untuk memberikan makanan bergizi pada anak-anak Indonesia, dan alhamdulillah, itu sudah terwujud,” ujar Nasaruddin kepada wartawan, Selasa 27 Mei.

Selain dapur gizi, Menag Nasaruddin mengungkapkan bahwa kawasan dapur SPPG juga akan dilengkapi berbagai kolam dan empang untuk memelihara ikan.

"Program ini bertujuan mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan gizi masyarakat sekitar," imbuh Menag.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Gerakan Dapur Indonesia, Nofalia Heikal mengatakan soal kepengurusan organisasi Gerakan Dapur Indonesia (Garuda) dipimpinnya saat ini sudah membentuk kepengurusan Garuda di 22 provinsi. 

"Semoga dalam waktu dekat ini kepengurusan Gerakan Dapur Indonesia di 38 provinsi dapat segera diselesaikan," ujar Nofalia Heikal kepada wartawan, Selasa 27 Mei.

Nofalia Heikal pun menyebut bahwa Gerakan Dapur Indonesia ikut mensukseskan Ulang Tahun Kota Jakarta di PRJ (Pekan Raya Jakarta) Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Mari kita bersama-sama menyukseskan program Makan Bergizi Gratis 4 sehat 5 sempurna yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di seluruh tanah air," kata Nofalia.

Sementara itu, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Lodewyk Pusung menuturkan bahwa dirinya sangat terksean setelah dapur gizi modern pertama, diperkenalkan di pedesaan Karawang. Dia juga turut memberikan apresiasi.

"Dapur gizi ini sudah dilengkapi sistem proteksi canggih sebagai bagian dari program nasional penyediaan makanan sehat bagi anak-anak sekolah di wilayah Karawang," kata Lodewyk.

Menurut Lodewyk, dalam peninjauan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) modern ini dilakukan bersama Menteri Agama, Nazarudin Umar, dan Ketua Umum SPPG, Nofalia Heikal, terlibat langsung dalam pengembangan dapur gizi modern.

Dia juga menyebut, meski berada di wilayah pedesaan, dapur gizi ini dirancang dengan standar tinggi. Salah satu contohnya dengan penggunaan bahan stainless steel 304 untuk menjaga kebersihan dan keamanan makanan.

Lebih dari 12 juta anak sekolah di Jawa Barat membutuhkan asupan makanan sehat. Sehingga keberadaan dapur gizi ini dilihat sebagai solusi penting dalam pemenuhan gizi anak-anak.

“Peresmian SPPG ini sebagai bagian dari target pembangunan 4.000 sampai 5.000 dapur di seluruh Jawa Barat dari 27 kabupaten/kota, salah satunya dapur gizi yang dibangun di wilayah pedesaan Kabupaten Karawang," beber dia.

Lodewyk menambahkan, dapur ini nantinya akan beroperasi dengan sistem sanitasi dan perlindungan canggih, serta diawasi langsung oleh tenaga profesional. Semua peralatan digunakan telah memenuhi standar industri makanan yang aman untuk dikonsumsi anak-anak.

Lodwyk juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penipuan mengatasnamakan program gizi nasional. Mengingat banyak laporan masyarakat yang ditipu oleh oknum tidak bertanggung jawab yang meminta uang dengan mengaku dari BGN.

“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke kepolisian jika menemukan hal mencurigakan," tegas Lodewyk.

"BGN berharap pengembangan dapur gizi modern dapat dilanjutkan di kecamatan-kecamatan lain, dengan kolaborasi berbagai pihak demi masa depan anak-anak Indonesia lebih sehat dan kuat," tambahnya.

Dalam acara tersebut pun turut hadir, Prof Satya Arinanto, Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia, Irjen Pol (Purn) Adnas, Ketua Umum Propindo (Perkumpulan Profesi Pengacara Indonesia), Roy Sirait.

Halaman Selanjutnya

"Semoga dalam waktu dekat ini kepengurusan Gerakan Dapur Indonesia di 38 provinsi dapat segera diselesaikan," ujar Nofalia Heikal kepada wartawan, Selasa 27 Mei.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |