Ngeri! Tumor Otak Mengintai, Diduga Dipicu Penggunaan KB! Kisah Wanita Asal Jawa Tengah Viral!

1 week ago 3

Kamis, 10 April 2025 - 16:23 WIB

Jakarta, VIVA – Pengguna media sosial, dihebohkan dengan cerita wanita asal Pemalang Jawa Tengah bernama Mira Yulianti. Dirinya sempat mengeluhkan rasa sakit kepala yang tak kunjung membaik.

Berdasarkan ceritanya yang diunggah ulang di akun gosip @nyinyir_update_official sakit kepala yang dialaminya itu lantaran tumor otak. Tumor otak yang dialaminya kemungkinan itu lantaran efek jangka panjang dari penggunaan suntik KB. 

Akibat tumor yang dialaminya itu, wanita asal Jawa Tengah ini harus menjalani operasi tumor otak. 

“Nggak semua sakit kepala itu kurang darah/bisa pake obat warung atau obat apotek.. be careful teman-teman kalau sering sakit kepala.. Aku aja didiemin bertahun-tahunnya ada tumornya, dan harus dioperasi. Apa sih yang mesti dihindari biar enggak kena tumor otak kaya aku,” tulis dia.

Dia menyebut bahwa salah satu efek jangka panjang KB ini disinyalir menjadi tumor otak yang diidapnya. 

“KB… ternyata efek jangka panjang bisa kena tumor otak juga kata dokternya dan sekarang dari divonis tumor otak ga boleh KB jenis apapun kecuali IUD,” tulis dia.

Wanita tersebut juga mengungkap ada beberapa efek yang dialaminya setelah didiagnosis tumor otak. Beberapa diantara adalah sulit untuk berjalan hingga perlu menggunakan selang di hidung untuk makan dan minum. 

“Efek tumor otak enggan main-main dari mulai enggak bisa jalan.. susah nelen (harus pake selang hidung) buat makan, minum, suara ilang, syaraf kanan melemah dll masih banyak lagi,” tulis dia. 

Bahkan dijelaskan oleh wanita asal Jawa Tengah itu, pasca menjalani pengangkatan tumor di otak dia harus menjalani fisioterapi selama enam bulan lamanya. Sebab tumor otak yang dialaminya menyebabkan masalah keseimbangan tubuh. 

“Dulu aku kira setelah operasi tumor selesai. Tapi Tuhan berkehendak lain. Pasca operasi tumor otak masih harus bolak balik rumah sakit buat fisioterapi. Harus terapi penguatan kaki juga karena sering hilang keseimbangan,” tulis dia.  

Wanita tersebut juga mengungkap bahwa apa yang dialaminya cukup menguras emosinya. Sebab perlu bolak-balik ke rumah sakit dua kali dalam sepekan.

”capee?? Manusiawi.... seminggu mesti bolak balik ke RS 2x dan ga sebentar karena harus 6 bulan fisioterapi,” tulis dia. 

Halaman Selanjutnya

“Efek tumor otak enggan main-main dari mulai enggak bisa jalan.. susah nelen (harus pake selang hidung) buat makan, minum, suara ilang, syaraf kanan melemah dll masih banyak lagi,” tulis dia. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |