Polisi Beberkan Fakta Baru Mengejutkan di Balik Penemuan Mayat Ibu dan Anak dalam Toren

3 hours ago 1

Senin, 10 Maret 2025 - 13:04 WIB

Jakarta, VIVA — Warga Kelurahan Angke, Tambora, Jakarta Barat dibuat geger dengan temuan mengerikan dua jasad ibu dan anak di di dalam bak penampungan air atau toren, rumah mereka. Kedua korban yaitu sang ibu TSL (59) dan putrinya ES (35).

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKP Dimitri Mahendra mengatakan dua korban pertama kali dilaporkan hilang pada 1 Maret 2025. Pelapor adalah anak kedua korban, berinisial R. 

Setelah beberapa hari tak ada kabar dan pencarian intensif dilakukan, akhirnya ditemukan keberadaan keduanya dalam kondisi mengenaskan.

Menurut AKP Dimitri, penemuan mayat ibu dan putrinya tersebut bermula dari laporan R kepada Polsek Tambora pada 3 Maret 2025. R melaporkan bahwa ibunya tak bisa dihubungi sejak Sabtu sore, 1 Maret. Kata dia, sebelumnya antara R dan ibunya masih berkomunikasi seperti biasa.

Lantaran merasa ada yang janggal, R coba datangi rumah mereka di kawasan Angke. Namun, ia tidak menemukan ibunya maupun kakaknya di tempat. 

Ilustrasi jenazah

Photo :

  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Saat itu, tak ada tanda-tanda kerusakan pada rumah. Maka itu, R mengira ibu dan kakaknya mungkin berada di luar rumah.  Tapi, firasat buruk R muncul setelah beberapa hari berlalu tanpa kabar dari ibu dan kakaknya.

2 jasad mengenaskan di toren rumah

Pencarian pun dilakukan secara menyeluruh di sekitar rumah. Kemudian, akhirnya pada 6 Maret 2025, warga mencium bau busuk yang menyengat dari toren rumah. 

Lantaran kecurigaan menguat, warga melapor kembali ke polisi. Selanjutnya, polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan pemeriksaan. 

Alangkah terkejutnya saat ditemukan dua jasad korban dalam kondisi mengenaskan di dalam toren.

Korban diduga dibunuh 

Dalam keterangannya saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Barat pada Senin, 10 Maret 2025, AKP Dimitri mengungkap hasil pemeriksaan awal mengindikasikan adanya pembunuhan

Didampingi oleh Iptu Sudrajat Djumantara, Kanit Reskrim Polsek Tambora, Dimitri mengatakan pihaknya sudah bekerja sama dengan Puslabfor Mabes Polri untuk mengungkap penyebab kematian dua korban.

“Kami temukan bahwa di TKP terdapat dua orang yang menjadi korban pembunuhan,” kata Dimitri.

Kemudian, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, juga membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan dari olah Tempat Kejadian Perkara (KP) dan hasil pemeriksaan awal, dugaan kuat dua jasad merupakan korban pembunuhan.

Pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pun, sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan untuk perkuat dugaan motif pelaku pembunuhan sadis tersebut.

“Kami terus melakukan penyelidikan lebih lanjut dan sedang mengejar pelaku yang diduga kuat masih berada di sekitar wilayah Jakarta Barat,” ujar Dimitri.

Halaman Selanjutnya

2 jasad mengenaskan di toren rumah

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |