2 days ago
10
Batam, VIVA - Satlantas Polresta Barelang masih menyelidiki penyebab kecelakaan truk lori yang menabrak tiga sepeda motor di lampu merah Tiban Center, Jalan Gajah Mada, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Dalam kejadian itu, seorang pengendara meninggal dunia dan tiga orang lainnya luka-luka. Adapun, kecelakaan melibatkan truk lori dengan nomor polisi BP 8094 ZH yang dikemudikan JH dan seorang kernet berinisial MM.
Kepala Satlantas Polresta Barelang, Ajun Komisaris Polisi Afiditya Arief Widodo mengatakan pihaknya sudah melakukan penyelidikan dengan mengamati rekaman CCTV dan meminta keterangan saksi-saksi yang ada di TKP.
"Kami sudah melakukan pendalaman motif dari sopir truk kenapa bisa lepas kendali. Kami belum bisa memberikan statement rem blong atau yang lain, masih dilakukan pendalaman,” kata Afid di Batam pada Sabtu, 3 Mei 2025.
Ilustrasi kecelakaan truk di Tol Tangerang.
Photo :
- VIVA.co.id/Twitter@TMCPoldaMetro
Afid menjelaskan kendaraan truk lori itu mengalami lepas kendali saat melaju dari arah Sekupang menuju tiba Cipta Land atau Southlink. Adapun, peristiwa kecelakaan terjadi WIB di Jalan Gajah Mada, simpang traffic light Tiban, Sekupang pada Jumat, 2 Mei 2025, sekira pukul 17.50 WIB.
"Pengemudi lepas kendali hingga akhirnya menabrak pengendara sepeda motor yang sudah berada di lajurnya, karena truk lori sampai melompati pembatas jalan atau median jalan yang ada di ruas jalan tersebut," jelas dia.
Dia mengatakan korban kecelakaan ada empat orang, salah satunya pengendara motor yang berboncengan. Dari empat orang itu, korban meninggal dunia satu orang, dan tiga orang lainnya luka berat patah kaki.
"Korban meninggal dunia inisial CNP, tiga korban masih mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka berat, yakni AG, MH dan RS," ungkapnya.
Sementara, kata Afid, supir dan kernet truk sudah diamankan dan dilakukan tes urine untuk memastikan ada tidaknya pengaruh alkohol saat mengemudi.
"Hasil tes negatif, tidak ditemukan bukti-bukti supir atau pengemudi di bawah pengaruh alkohol," kata Afid lagi.
Di samping itu, Afid mengatakan polisi masih mendalami laju truk lori yang dikemudikan supirnya itu hilang kendali atau bagaimana lantaran posisi lampu lalu lintas yang dilintasi truk masih menyala merah dari arah Sekupang.
"Kami masih melakukan pendalaman apakah mau lurus? Karena di CCTV tampak traffic light masih menyala merah. Apakah supir banting stir ke kiri untuk menghindari tabrakan lebih fatal atau memang mengarah ke Citra Land," pungkasnya.(Ant)
Halaman Selanjutnya
Dia mengatakan korban kecelakaan ada empat orang, salah satunya pengendara motor yang berboncengan. Dari empat orang itu, korban meninggal dunia satu orang, dan tiga orang lainnya luka berat patah kaki.
