Profil Muhammad Kerry Adrianto Riza, Anak Raja Minyak yang Jadi Tersangka Korupsi dengan Kerugian Negara Rp193 Triliun

2 hours ago 1

Selasa, 25 Februari 2025 - 17:19 WIB

Jakarta, VIVA – Kasus korupsi besar kembali mengguncang tanah air. Sebanyak tujuh orang ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola minyak mentah.

Salah satu tersangka yang menjadi sorotan ialah Muhammad Kerry Adrianto Riza (MKAR) yang merupakan anak dari raja minyak Indonesia Mohammad Riza Chalid.

Ia terlibat dalam dugaan kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina (Persero) periode 2018-2023. Adapun, menurut Kejaksaan Agung (Kejagung), kasus korupsi ini merugikan negara sebesar Rp 193,7 triliun.

Lantas, siapa Muhammad Kerry Adrianto Riza? Dirangkum VIVA Selasa, 25 Februari 2025, berikut profil Muhammad Kerry Adrianto, sang anak raja minyak yang jadi tersangka korupsi dengan Kerugian Negara Rp193 Triliun.

Profil Muhammad Kerry Adrianto Riza

Muhammad Kerry Adrianto diketahui pria yang akrab disapa Kerry Adrianto atau Kerry Riza. Ia lahir di Jakarta pada 15 September 1986.

Kerry Adrianto merupakan anak dari pasangan Mohammad Riza Chalid dan Roestriana Adrianti. Ayahnya diketahui bukanlah orang sembarangan lantaran pengusaha yang bergerak di bidang ritel mode, kebun sawit, jus hingga minyak bumi.

Bahkan, Riza Chalid dikenal dengan julukan "Saudagar Minyak" (The Gasoline Godfather) karena perannya yang dominan dalam bisnis impor minyak melalui Petral.

Dalam kehidupan pribadinya, Kerry Adrianto pernah menempuh pendidikan di Jakarta sebelum akhirnya pindah ke Singapura bersama keluarganya di tahun 1998.

Mempunyai ayah yang kaya raya, ia melanjutkan pendidikannya di United World College of South East Asia, Singapura. Kemudian melanjutkan pendidikan di Imperial College, University of London, London, Inggris dan lulus pada tahun 2008.

Berkat pendidikan tersebut, Kerry Adrianto mendapatkan gelar BSc Applied Business Management. Pada November tahun 2011, ia aktif menulis analisis ekonomi yang pernah dilayangkan di situs Jakarta Globe.

Soal asmara, ia diketahui memiliki istri bernama Atya Irdita Sardadi. Berkat hubungan tersebut ia bersama istrinya dikaruniai dua orang anak.

Ilustrasi Korupsi

Photo :

  • pexels.com/Tima Miroshnichenko

Terkait pekerjaan, pria berusia 38 tahun itu menjabat sebagai Direktur PT Orbit Terminal Merak Gading Ramadhan Joedo juga tercatat sebagai Direktur PT Mahameru Kencana Abadi sejak 2012.

Perusahaan ini menjadi kontroversial karena disebut dalam surat Setya Novanto kepada Direktur Utama PT Pertamina Dwi Soetjipto pada November 2015, terkait permintaan DPR RI, agar Pertamina membayar biaya penyimpanan BBM kepada PT Orbit Terminal Merak.

Terkait kasus saat ini, Kerry Adrianto bersama enam tersangka lainnya melakukan pemufakatan jahat (mens rea) sehingga seolah-olah telah dilaksanakan sesuai ketentuan dengan cara pengkondisian pemenangan DMUT/Broker, menurut Kejagung.

Bahkan ia telah ditentukan dan menyetujui pembelian dengan harga tinggi (spot) yang tidak memenuhi persyaratan.

Alhasil, Kerry Adrianto kemudian ditahan, melalui Surat Perintah Penahanan Nomor: PRIN-18/F.2/Fd.2/02/2025 tertanggal 24 Februari 2025. Saat ini, ia ditahan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung.

Halaman Selanjutnya

Kerry Adrianto merupakan anak dari pasangan Mohammad Riza Chalid dan Roestriana Adrianti. Ayahnya diketahui bukanlah orang sembarangan lantaran pengusaha yang bergerak di bidang ritel mode, kebun sawit, jus hingga minyak bumi.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |