Jakarta, VIVA – Suasana khusyuk menjelang salat Jumat di Masjid SMAN 72 Jakarta mendadak berubah mencekam. Ledakan keras terdengar dari arah dalam masjid, diikuti kepulan asap tebal dan kobaran api.
Saksi mata menyebut, suara ledakan terjadi berulang kali hingga membuat panik seluruh siswa yang berada di lingkungan sekolah.
Seorang siswa kelas XI SMAN 72 berinisial Z mengaku menyaksikan langsung detik-detik ledakan terjadi. Saat itu, ia berada di sekitar area masjid dan sempat berwudhu sebelum masuk untuk salat.
Kondisi masjid di SMAN 72 Jakarta setelah ledakan
“Mungkin pas saya di lokasi itu, saya masih sempat-sempat bercanda di luar. Nah, pas saya masih wudhu, saya pengen masuk, tapi kelihatannya rame banget, kan? Itu saya di teras,” kata Z saat diwawancara wartawan, di Jakarta, Sabtu 8 November 2025.
Ledakan pertama terjadi tepat ketika khatib menutup khutbah Jumat. “Pas posisi pengin ada ledakan itu pas khutbah terakhir yang pengen salat. Nah, itu udah doa. Nah, tiba-tiba ada dor,” ujarnya.
Z menggambarkan suasana pasca-ledakan sangat kacau. “Nah, itu posisinya udah langsung. Udah lah, udah hancur-hancur, hamburan-hamburan. Ada asap gede banget,” ucapnya.
Menurutnya, di dalam masjid terlihat jelas kepulan asap tebal dan kobaran api dari titik tengah. “Banyak asap, banyak apinya,” kata Z.
Ia menambahkan, sumber api berasal dari bagian tengah masjid. “Dari titik tengah, pilar. Iya, di sound system-nya,” jelasnya.
Z juga menyebut sempat mendengar lebih dari satu kali ledakan di sekitar sekolah. “Ada tiga lokasi ngeledakannya. Yang posisi pertama dari musala. Yang kedua bisa di kantin atau di tempat ada lah tempat duduk-duduk yang siswa, yang istirahat lah,” katanya.
Meski begitu, Z menegaskan ledakan terbesar terjadi di dalam masjid. “(Yang) gede banget di musala. Terus yang kedua tuh yang di antara kantin, kalau nggak yang tempat-tempat istirahat,” ujarnya.
Diketahui, ledakan di masjid SMAN 72 Jakarta, Kompleks TNI AL Kodamar, Kelapa Gading, terjadi Jumat 7 November sekitar pukul 12.30 WIB, saat siswa tengah melaksanakan salat Jumat.
Peristiwa ini menyebabkan puluhan orang luka-luka. Tim penjinak bom (Jihandak) TNI AL dan Polda Metro Jaya telah melakukan sterilisasi area, sementara penyelidikan terhadap penyebab pasti ledakan masih terus berlangsung.
Halaman Selanjutnya
tvOnenews/Abdul Gani Siregar

6 hours ago
3









