Susun Strategi Hadapi Ekonomi Global, Pengusaha KAHMI Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

1 day ago 3

Kamis, 20 Februari 2025 - 22:16 WIB

Jakarta, VIVA – Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha KAHMI atau BPP HIPKA, menegaskan komitmen untuk ikut menyukseskan program pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen, sebagaimana yang digadang-gadang oleh pemerintahan Prabowo-Gibran.

Hal itu antara lain diimplementasikan melalui gelaran Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BPP HIPKA, dengan tema ‘Peran HIPKA Dalam Mensukseskan Program Prabowo-Gibran Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 persen".

Ketua Umum BPP HIPKA, Kamrussamad dalam sambutan pembukaannya mengatakan, Rakernas tahun ini tidak hanya menetapkan program kerja strategis, tetapi juga menyusun strategi mitigasi risiko dalam menghadapi dinamika ekonomi domestik dan global.

"Dengan program kerja strategis di tahun 2025 ini, HIPKA sebagai wadah bagi para pengusaha alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) berprestasi optimis dapat mengambil peran dalam mensukseskan program Prabowo-Gibran yang menargetkan pertumbuhan ekonomi 8%," kata Kamrussamad dalam keterangannya, Kamis, 20 Februari 2025.

Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi

Photo :

  • freepik.com/freepik

Acara yang diusung Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) ini dihadiri berbagai pejabat hingga pengusaha yang tersebar di 34 Propinsi.

Di antara tokoh tersebut, turut hadir Menteri Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Perkasa Roeslani, yang menyampaikan keynote speech tentang strategi investasi dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen.

Selain itu, Rakernas diharapkan dapat membangun sinergi antara pelaku bisnis dan regulator dalam rangka menjaga stabilitas dunia usaha.

Pertumbuhan ekonomi di Indonesia

"Rakernas juga berfungsi untuk mengonsolidasikan serta mengevaluasi kinerja organisasi di tahun sebelumnya," ujarnya.

Dijelaskan, selain seremoni pembukaan, rakernas juga dilengkapi dengan pembekalan materi yang disampaikan oleh beberapa narasumber. Diantaranya, Badan Gizi Nasional, BTN, BP TAPERA, SMF dan narasumber lainnya.

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 8 persen. Guna mencapai hal tersebut, Prabowo membidik realisasi investasi sebesar Rp 3.414 triliun pada tahun 2029. Sementara itu, realisasi investasi Indonesia sepanjang tahun 2024 tercatat sebesar Rp 1.714,2 triliun, dengan serapan tenaga kerja sebanyak 2.456.130 orang.

Halaman Selanjutnya

Selain itu, Rakernas diharapkan dapat membangun sinergi antara pelaku bisnis dan regulator dalam rangka menjaga stabilitas dunia usaha.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |