Tak Cuma Subuh, Salat Ini Juga Memiliki Keutamaan dan Paling Afdhol

• 

• Lifestyle

• Inspirasi & Unik

Selasa, 8 April 2025 - 12:53 WIB

VIVA – Shalat adalah tiang agama, salat adalah hal pertama yang akan ditanya ketika hari pertanggung jawaban di akhirat. Dan shalat itu selain perintah agama adalah yang akan dicatatkan pahala melimpah menyelamatkan kita di akhirat.

Ustaz Khalid basalamah kemudian menjelaskan dalam salah satu hadis no 1.053 yang ada di Kitab Riyadhus Shalihin, Usman bin Affan radhiallahu Anhu Beliau berkata bahwasanya Saya mendengarkan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda;

“Tidak ada seorang muslim pun yang mendapatkan shalat fardhu lalu dia membaguskan wudhu, khusyuk dan rukuknya melainkan hal itu menjadi penebus bagi dosa-dosa sebelumnya selama dosa besar tidak dilanggar dan peleburan dosa itu berlaku sepanjang masa,”.

Ustaz Khalid menegaskan bahwa intinya, salat itu selain perintah agama adalah yang akan dicatatkan pahala melimpah menyelamatkan kita di akhirat. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

“Nanti juga shalat menjadi tolak ukur orang itu baik atau tidak di dunia serta di akhirat,” jelas Ustaz Khalid, seperti dilansir laman tvOnenews.

Dalam Islam, terdapat beberapa aspek yang menentukan keutamaan dan keafdholan suatu salat:

1. Waktu Pelaksanaan:

Awal Waktu: Mayoritas ulama sepakat bahwa melaksanakan salat fardhu di awal waktunya adalah yang paling utama (afdhol). Hal ini didasarkan pada hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim:

"Perbuatan yang paling mulia ialah shalat pada awal waktunya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Pengecualian: Ada beberapa pengecualian, seperti:

Salat Isya: Dianjurkan untuk mengakhirkannya hingga sepertiga malam pertama, terutama jika berjamaah.

Salat Zuhur saat cuaca panas: Dianjurkan untuk mengakhirkannya hingga cuaca tidak terlalu panas.

2. Cara Pelaksanaan:

Berjamaah: Shalat yang dikerjakan secara berjamaah di masjid memiliki keutamaan yang jauh lebih besar dibandingkan shalat sendirian. Rasulullah SAW bersabda:

"Shalat berjamaah lebih utama daripada shalat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat." (HR. Bukhari dan Muslim)

Khusyuk: Melaksanakan shalat dengan khusyuk, yaitu dengan hati yang hadir dan memahami makna bacaan serta gerakan shalat, juga merupakan faktor penting dalam keutamaan shalat.

3. Jenis Shalat:

Shalat Fardhu: Shalat wajib lima waktu adalah shalat yang paling utama dalam Islam karena merupakan rukun Islam yang kedua.

Shalat Sunnah: Di antara shalat sunnah, terdapat beberapa shalat yang sangat dianjurkan (muakkadah) dan memiliki keutamaan yang besar, seperti:

Shalat Tahajud (shalat malam): Dikatakan sebagai shalat sunnah yang paling utama setelah shalat fardhu.

Shalat Rawatib: Shalat sunnah yang mengiringi shalat fardhu (qabliyah dan ba'diyah).

Shalat Dhuha.

Shalat Witir.

Shalat Subuh di Hari Jumat Berjamaah: Terdapat hadits yang menyebutkan bahwa shalat Subuh pada hari Jumat secara berjamaah adalah shalat yang paling afdhal di sisi Allah SWT.

Keutamaan Khusus Shalat Subuh dan Isya Berjamaah:

Terdapat penekanan khusus pada keutamaan melaksanakan shalat Subuh dan Isya secara berjamaah. Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa yang shalat Isya berjamaah, maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yang shalat Subuh berjamaah, maka seolah-olah dia telah shalat seluruh malamnya." (HR. Muslim)