Tasikmalaya, VIVA – Sebuah pohon besar tumbang dan menimpa sebuah mobil yang tengah melintas di Jalan Raya Rajapolah–Cisayong, Kampung Cidahu, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu, 29 Juni 2025, malam.
Dalam peristiwa tragis ini, pengemudi mobil yang diketahui sebagai anggota Brimob Polda Jawa Barat tewas di lokasi kejadian. Mobil jenis Toyota Calya yang dikendarai korban remuk di bagian depan setelah tertimpa batang pohon yang tumbang akibat hujan deras.
Korban yang berada di balik kemudi tak sempat menyelamatkan diri dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.
Menurut saksi mata, insiden terjadi saat wilayah tersebut diguyur hujan deras dan menumbangkan pohon yang berusia cukup tua di Kampung Cidahu, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong.
Kemudian, suara keras terdengar dan warga langsung berlarian ke lokasi. "Tapi mobilnya sudah tertimpa pohon besar," ujar Asep Tatang, salah satu saksi mata.
Arus lalu lintas Tasikmalaya-Rajapolah arah Bandung sempat tertahan karena pohon tumbang. Tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, dan relawan langsung diterjunkan ke lokasi usai menerima laporan.
Beruntung, ada mobil crane yang mau lewat dan tertahan oleh pohon tumbang yang menghalangi jalan raya. Alat berat itu dikerahkan untuk membantu evakuasi pohon dan mobil nahas. Proses evakuasi berlangsung dramatis karena kondisi kendaraan yang rusak parah.
Evakuasi korban berhasil dilakukan sekitar satu jam setelah kejadian. Jenazah korban kemudian dibawa ke Puskesmas Rajapolah untuk keperluan identifikasi.
"Korban atas nama Priyo Budiharto, warga Kota Banjar. Ia merupakan anggota Brimob Polda Jabar yang sedang dalam perjalanan dinas menuju Bandung untuk mengikuti kegiatan kenaikan pangkat," ungkap Kepala Pusdalops BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Herman Suherman.
Korban diketahui Anggota Brimob Batalyon D Pelopor Tasikmalaya. Ia berencana melakukan perjalanan ke Bandung untuk menghadiri upacara kenaikan pangkat dari Bripda ke Briptu di Bandung, Senin, 30 Juni 2025.
Laporan: Denden Ahdani/tvOne Tasikmalaya
Halaman Selanjutnya
Evakuasi korban berhasil dilakukan sekitar satu jam setelah kejadian. Jenazah korban kemudian dibawa ke Puskesmas Rajapolah untuk keperluan identifikasi.