4 days ago
7
Jakarta, VIVA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta melalui Dinas Perhubungan melakukan uji coba Transjabodetabek rute Terminal Blok M-Alam Sutera untuk survei lintasan jalur pada Selasa, 15 April 2025.
“Jadi nanti akan ada unit bus Transjakarta akan melakukan layanan dari terminal Blok M ke Alam Sutera,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan, Selasa, 15 April 2025.
Adapun dalam rute Blok M-Alam Sutera rencananya akan melintasi Jalan Sisingamangaraja, kemudian melintas di jalur Bus Raya Terpadu (BRT), Jalan Sudirman keluar di Semanggi, berlanjut ke Jalan Gatot Subroto, masuk ke BRT Sistem dan keluar di Harapan Kita, masuk ke Tol Kebun Jeruk hingga sampai ke Alam Sutra, dan sebaliknya.
Bus Transjabodetabek kelas premium.
“Kita akan melakukan survei berapa titik perhentian yang dibutuhkan untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat yang ada di kawasan Tangerang,” kata Syafrin.
Syafrin menyebutkan untuk uji coba Transjabodetabek tersebut rencananya akan dioperasikan pada akhir bulan April 2025 sehingga bisa melayani kebutuhan masyarakat Jakarta maupun Tangerang. “Targetnya akhir bulan April paling lambat diluncurkan,” ujarnya.
Rencana Transjabodetabek rute Terminal Blok M-Alam Sutera itu juga berdasarkan hasil survei kebutuhan masyarakat yang beraktivitas di Jakarta yang berasal dari kawasan Tangerang.
“Oleh sebab itu, layanan ini menjadi prioritas untuk kebutuhan warga di Tangerang, khususnya Alam Sutera yang beraktivitas di Jakarta dan membutuhkan layanan angkutan umum yang handal,” kata Syafrin.
Sebelumnya diberitakan, Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yuza menyampaikan ada uji coba beberapa rute untuk perluasan layanan Transjakarta di luar wilayah Jakarta.
“Saat ini sudah mulai dilakukan uji coba di beberapa rute,” ujar Welfizon kepada wartawan Rabu, 19 Maret 2025.
Kendati demikian, Welfizon belum mengungkap lebih jauh rute mana saja yang diuji coba. Dia hanya menyampaikan ada 5 rute yang diuji coba. “Nanti mungkin Dinas Perhubungan akan sampaikan secara resmi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Welfizon menuturkan dalam uji coba itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) dan Dinas Perhubungan wilayah terkait karena rute yang diuji coba di luar Jakarta.
“Jadi sekarang itu kita masih lakukan uji coba teknis. Lintasannya terus titik-titik bus stop kira-kira akan ada di mana, terus berapa lama untuk menghitung nanti kebutuhan, kalau headway sekian lama, kebutuhan armada itu berapa banyak, buat menghitung itu,” kata Welfizon.
Halaman Selanjutnya
“Oleh sebab itu, layanan ini menjadi prioritas untuk kebutuhan warga di Tangerang, khususnya Alam Sutera yang beraktivitas di Jakarta dan membutuhkan layanan angkutan umum yang handal,” kata Syafrin.
