Arema FC Bertemu Keluarga Korban Tragedi Jelang Pulang ke Stadion Kanjuruhan

General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengatakan pertemuan ini mempererat tali silaturahmi di bulan syawal pasca ramadan. Mereka melakukan dialog dengan keluarga korban Tragedi Kanjuruhan untuk mendapatkan masukan yang konstruktif.

"Kehadiran sekitar 80 persen dari keluarga korban pada hari ini memiliki arti yang sangat mendalam dan merepresentasikan semangat kebersamaan yang kita junjung tinggi," kata pria yang akrab disapa Inal, Sabtu, 19 April 2025.

Baik manajemen Arema FC maupun keluarga korban aktif berdiskusi mengenai sosialisasi berbagai program yang dirancang untuk memberikan manfaat nyata bagi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 silam.

"Selain itu, dibahas pula mengenai potensi partisipasi aktif keluarga korban dalam berbagai kegiatan pemulihan yang diinisiasi oleh klub serta keterlibatan mereka dalam mendukung pertandingan Arema FC," ujar Inal.

Manajemen Arema FC berharap pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kembali ikatan persaudaraan antara Arema FC dan keluarga korban. Apalagi Arema FC akan segera kembali bertandang ke Stadion Kanjuruhan yang baru saja selesai direnovasi dan diresmikan kembali.

"Dengan nantinya kita kembali menggunakan Stadion Kanjuruhan sebagai kandang dan program berkelanjutan yang telah disepakati. Kami berharap dapat menciptakan harapan baru bagi proses pemulihan, kebangkitan, serta mempererat kebersamaan antara Arema FC dan Aremania demi meraih prestasi dan menjaga eksistensi klub kebanggaan Malang ini," tutur Inal.