Jakarta, VIVA - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengungkap dugaan sementara penyebab kecelakaan bus milik PO Antar Lintas Sumatera (ALS) dengan nomor polisi B 7512 FGA yang terguling di ruas jalan Bukittinggi–Padang, tepatnya di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.
Dugaan sementara ini diketahui dari Traffic Accident Analysis (TAA). Hasil penyidikannya, penyebab kecelakaan maut itu diduga karena rem blong. Hal itu diungkap Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho.
"Sementara masih dalam proses penyidikan dan pendalaman, tapi diduga akibat rem blong," ucap dia pada Senin, 12 Mei 2025.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho (dok. istimewa)
Photo :
- VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Agus mengatakan, proses pendalaman soal kecelakaan tersebut masih terus dilakukan oleh pihaknya. Adapun, proses pemeriksaan para saksi ahli pun hingga saat ini masih terus berlangsung.
"Nanti masih kita kuatkan dengan saksi ahli mendalami kaitan dengan kesaksian. Sementara itu," kata dia lagi.
Diketahui, Bus ALS yang melaju dari Sumatera Utara menuju Bekasi mengalami kecelakaan tunggal di Jalur Bukit Surungan Padang Panjang. Pemuktahiran data, korban dalam tragedi ini tercatat sebanyak 35 orang, 12 di antaranya dinyatakan meninggal dunia.
Penyebab Kecelakaan Maut seperti Bus ALS Tak Pernah Usai
Insiden maut bus ALS menambah panjang daftar kecelakaan tragis yang melibatkan angkutan umum, khususnya bus antarkota.
VIVA.co.id
8 Mei 2025