Benarkah Cuka Sari Apel Ampuh untuk Menghilangkan Skin Tag di Leher? Begini Faktanya

3 hours ago 1

Selasa, 6 Mei 2025 - 19:48 WIB

Jakarta, VIVA – Skin tag atau kutil kecil yang tumbuh di kulit sering kali dianggap sepele. Padahal, meskipun jinak dan tidak berbahaya, keberadaan skin tag bisa sangat mengganggu penampilan dan kenyamanan, terutama jika terletak di area seperti leher, ketiak, atau wajah. 

Banyak orang tergoda untuk menghilangkannya sendiri di rumah karena alasan praktis dan ingin hemat biaya. Tapi, tahukah kamu bahwa cara-cara DIY (do-it-yourself) justru bisa berisiko?

Dilansir dari Skin Matr, berikut ini penjelasan lengkap tentang metode penghilangan skin tag di rumah yang sering dilakukan, dan alasan kuat mengapa sebaiknya kamu menghindarinya.

Tahi lalat kecil atau skin tag

Photo :

  • VIVA.co.id/ Lutfi Dwi Pujiastuti

1. Kit Penghilang Kutil yang Dijual Bebas

Di pasaran, kamu bisa menemukan berbagai produk yang mengklaim mampu menghilangkan skin tag secara mandiri. Biasanya berupa alat untuk membekukan (cryotherapy) atau obat topikal untuk mengeringkan skin tag.

Meskipun terdengar praktis, sayangnya produk ini tidak mendapat persetujuan dari FDA (badan pengawas obat dan makanan di Amerika Serikat).

Selain tidak teruji keamanannya, penggunaan alat atau krim ini rentan menyebabkan iritasi, luka, bahkan infeksi. Aplikasinya pun sulit dikendalikan, sehingga bisa merusak jaringan kulit sehat di sekitarnya.

2. Pengobatan Alami: Terlihat Aman, Tapi Tidak Terbukti

Banyak orang menggunakan bahan alami seperti cuka sari apel, minyak pohon teh, atau baking soda untuk menghilangkan skin tag.

Namun, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah kuat yang mendukung efektivitas cara tersebut.

Lebih buruk lagi, penggunaan bahan-bahan ini bisa menyebabkan iritasi, reaksi alergi, atau bahkan luka bakar pada kulit. Jadi, meskipun murah dan mudah ditemukan, risiko dari pengobatan alami ini tidak sebanding dengan hasil yang dijanjikan.

3. Memotong Sendiri Skin Tag di Rumah

Cara ini mungkin terdengar cepat dan sederhana, tapi sebenarnya sangat berbahaya. Beberapa orang mencoba memotong skin tag menggunakan gunting, silet, atau pemotong kuku.

Tanpa alat steril dan teknik yang tepat, tindakan ini bisa menyebabkan pendarahan, infeksi, dan luka parah.

Bahkan jika berhasil memotongnya, potensi pertumbuhan kembali tetap ada karena akar skin tag bisa tertinggal. Ini justru membuat masalah kulit baru dan memperburuk kondisi.

Lalu, Apa Cara Teraman Menghilangkan Skin Tag?

Jawabannya adalah periksa ke dokter kulit atau profesional medis. Mereka memiliki alat steril, teknik yang aman, dan diagnosis yang akurat untuk memastikan skin tag benar-benar jinak. Beberapa metode yang biasa dilakukan di klinik antara lain:

Cryotherapy (membekukan skin tag dengan nitrogen cair)

Elektrokauter (mengeringkan dengan arus listrik)

Eksisi kecil (memotong skin tag dengan alat khusus)

Prosedur ini dilakukan di bawah pengawasan ahli dan meminimalkan risiko infeksi serta bekas luka.

Halaman Selanjutnya

2. Pengobatan Alami: Terlihat Aman, Tapi Tidak Terbukti

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |